Dampak Banjir Semarang: Perjalanan 4 Kereta Api Dibatalkan, 12 KA Dialihkan ke Jalur Selatan

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Pemberangkatan empat kereta api Daop 4 Semarang, Kamis (14/3/2024), dibatalkan imbas banjir yang melanda Kota Semarang sejak Rabu (13/3/2024).

Manager Humas Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan, pembatalan dilakukan untuk pemberangkatan kereta api mulau pukul 04.30 WIB.

Empat kereta api yang pemberangkatannya dibatalkan pagi ini adalah:

• KA Ambarawa Ekspres relasi Semarang Poncol-Surabaya Pasarturi.
• KA Blora Jaya relasi Cepu-Semarang Poncol.
• KA Kedungsepur relasi Semarang Poncol-Ngrombo.
• KA Banyubiru relasi Semarang Tawang-Solobalapan.

"KAI mohon maaf atas pembatalan kereta api-kereta api tersebut. Bagi para calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa mengembalikan di loket stasiun dan bea akan di kembalikan 100 persen di luar bea pesan," jelasnya Franoto, Rabu malam.

Baca juga: Hati-hati! Banjir dari Pintu Tol Kaligawe sampai Terminal Terboyo Semarang, Sejumlah Mobil Mogok

Selain itu, imbas banjir Semarang, terdapat 14 kereta api yang melintas di jalur utara dialihkan ke jalur selatan, yaitu:

1. KA Pandalungan, dua kereta,
2. KA Argo Bromo Anggrek, dua kereta,
3. KA Majapahit, dua kereta,
4. KA Brawijaya,
5. KA Sembrani,
6. KA Kertajaya, dua kereta,
7. KA Harina,
8. KA Darmawangsa,
9. KA Gumarang,
10. KA Jayabaya.

"Rekayasa pola operasi jalan memutar bagi kereta api tersebut untuk mengurangi dampak keterlambatan lebih tinggi lagi," tuturnya.

Baca juga: PSIS Semarang Konsisten di 4 Besar Klasemen Liga 1, Gilbert Ungkap Rasa Bangga Pada Pemain

Franoto memastikan, pihaknya memberikan service recovery (SR) kepada penumpang yang terdampak keterlambatan kereta akibat banjir.

"Adapun service recovery atau SR yang diberikan kepada penumpang yang terdampak yaitu berupa minuman, makanan ringan, dan makanan berat," jelasnya.

Dikatakannya, pembatalan dapat dilakukan hingga tujuh hari setelah jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket.

Ia mengatakan, KAI terus berupaya menangani banjir wilayah Daop Semarang.

Pihaknya mengerahkan ratusan petugas dan menyiapkan material yang diperlukan agar perjalanan kereta api kembali normal.

"Kami, atas nama manajemen dan seluruh jajaran KAI, memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan pelanggan dan kami sedang berupaya secara maksimal agar seluruh perjalanan kereta dapat kembali normal," tuturnya. (*)

Baca juga: Ibu dan Anak Tewas Terseret Banjir Bandang di Wangandowo Pekalongan, Air Bah Datang saat Isya

Baca juga: Tanggapan BMKG Soal Cuaca Ekstrem di Kota Semarang dan Pantura Akhir-akhir ini