Pemilu 2024

Prabowo-Gibran Unggul Quick Count, IHSG Melesat ke Puncak pada Kamis 15 Februari

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) merespon hasil quick count pemilihan presiden/ Pilpres 2024.

tangkapan layar kompas tv
Pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menyapa para pendukung saat Pidato Kemenangan Pilpres 2024 di Istora Senayan Jakarta, Rabu (14/2/2024). IHSG mengalami kenaikan signifikan. Dengan pembukaan yang kuat melewati 7.300 dan mencapai 7.340, menandakan kenaikan lebih dari 130 poin dari penutupan sebelumnya. 

TRIBUNBANYUMAS.COM - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) merespon hasil quick count pemilihan presiden/ Pilpres 2024 dengan keunggulan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

IHSG mengalami kenaikan signifikan pada Kamis (15/2/2024).

Dengan pembukaan yang kuat melewati 7.300 dan mencapai 7.340, menandakan kenaikan lebih dari 130 poin dari penutupan sebelumnya.

Baca juga: Meski Ada Isu Pengkondisian PPK-PPS Untungkan Paslon 03, Prabowo Tetap Unggul di Wonosobo

Hal ini terjadi setelah pemilihan umum, di mana hasil quick count menunjukkan bahwa pasangan calon nomor urut dua, Prabowo-Gibran memimpin dengan potensi kemenangan dalam satu putaran.

Kenaikan ini mendorong IHSG naik 1,51 persen menjadi 7.318,294 pada pukul 10:24 WIB, bahkan sempat menyentuh level tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) setelah pembukaan.

Analisis dari NH Korindo Sekuritas menunjukkan bahwa IHSG telah menemukan resistance krusial di level 7.300.

Namun, kemenangan dalam quick count tersebut telah menambah optimisme pasar, mendorong lebih banyak investasi, dan meningkatkan posisi beli asing hingga Rp14,44 triliun sejak awal tahun, setara dengan total Foreign Net Buy selama 2023.

Baca juga: Hasil Pilpres di Karanganyar, Prabowo-Gibran Unggul Sementara, Hanya Kalah di 3 Kecamatan

Kondisi positif di Wall Street juga berkontribusi pada sentiment positif ini, dengan kenaikan pada S&P 500, Nasdaq Composite, dan Dow Jones.

Namun, analis juga menyarankan investor untuk waspada terhadap potensi konsolidasi dan memastikan level support 7.200 bertahan sebelum meningkatkan investasi kembali, mengingat potensi konsolidasi ke level 7.100-7.050 masih terbuka jika IHSG tidak berhasil menembus level 7.300 menuju 7.400.

Kemenangan Prabowo-Gibran dalam quick count diperkirakan akan membawa pemilu ke penyelesaian dalam satu putaran saja.

Baca juga: Hasil Pilpres Sementara di KPU Kota Tegal, Prabowo-Gibran Unggul, Anies dan Ganjar Selisih Tipis

Hal tersebut menawarkan kepastian lebih lanjut bagi investor dan mendorong arah positif bagi pasar keuangan Indonesia, termasuk IHSG, yang telah menunjukkan respons positif terhadap hasil pemilu.

Hingga pukul 10.00 WIB hari ini, tandem Prabowo-Gibran terus memimpin dalam berbagai survei quick count, dengan keunggulan rata-rata melebihi 58 persen.

Dengan situasi ini, ada potensi bahwa Pemilihan Presiden 2024 akan selesai dalam satu putaran saja.

Jika skenario satu putaran terjadi, hal ini akan memberikan kepastian kepada para investor untuk melakukan investasi di Indonesia, serta memberikan dampak positif bagi pasar keuangan Indonesia, termasuk IHSG.

Sektor bahan baku, konsumer primer, keuangan, dan infrastruktur, serta saham perbankan seperti Bank Rakyat Indonesia (Persero) (BBRI), Bank Mandiri (Persero) (BMRI), Bank Central Asia (BBCA), dan Bank Negara Indonesia (Persero) (BBNI), memberikan kontribusi penting dalam penguatan IHSG pada sesi tersebut. (*)

Baca juga: Hasil Perhitungan Sementara KPU di Sukoharjo, Prabowo-Gibran Unggul 48 Persen

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved