Persijap Jepara

Persijap Minta Maaf atas Pengrusakan Bus Tim Persela Lamongan, Seret Pelaku ke Polisi

Manajemen Persijap Jepara meminta maaf atas insiden pengrusakan bus tim Persela Lamongan.

IG
Kolase pemain dan ofisial tim Persela Lamongan turun dari bus untuk mengejar pelaku pengrusakan seusai pertandingan Persijap vs Persela di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK), Jepara, pada Minggu 5 November 2023. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, JEPARA - Manajemen Persijap Jepara meminta maaf atas insiden pengrusakan bus tim Persela Lamongan.

Insiden tersebut terjadi seusai laga Persijap vs Persela Lamongan dalam lanjutan Liga 2 di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK), Jepara, Minggu 5 November 2023.

Pertandingan tersebut berakhir dengan skor imbang 0-0.

Baca juga: Penilaian Pelatih Persijap Alfiat soal Penampilan Pemain Baru Rizki Kinyun dan Hendrico Satriadi

Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunbanyumas, pengrusakan bus tersebut terjadi saat tim Persela Lamongan melakukan perjalanan seusai pertandingan.

Namun di tengah jalan, ada sekelompok pemuda yang menggunakan sepeda motor merusak bus yang ditumpangi skuat Laskar Joko Tingkir dengan melempar batu ke kaca bus.

Aksi tersebut memicu kemarahan pemain dan ofisial tim sehingga mereka turun dari bus dan mencoba menangkap pemuda yang diketahui berjumlah tiga orang berboncengan dengan satu sepeda motor.

General Manager Persijap Jepara, Nicky Setiadi menyesalkan kejadian tersebut.

Baca juga: Djajang Nurjaman Persela Puji Penampilan Persijap, Lebih Baik DIbanding Putaran Pertama Liga 2

"Kami sangat menyesalkan dan mengutuk keras insiden penyerangan bus yang dialami tim Persela Lamongan," kata Nicky dalam keterangan tertulis yang dikutip Tribunbanyumas.com.

Selain itu, pihaknya juga bakal menyeret pelaku ke ranah hukum.

Diketahui, nopol motor yang ditumpangi ketiga pelaku telah terdeteksi.

Baca juga: Hasil Persijap vs Persela: Gol Tuan Rumah Dianulir, Belum Mampu Menangkan Laga

"Saat ini kami sedang melakukan identifikasi pelaku dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar dapat melanjutkan kasus ini sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," lanjut Nicky.

Menurutnya, aksi pengrusakan ini dilakukan sejumlah oknum.

Ia juga berharap insiden ini tidak membuat hubungan kedua tim, Persijap dan Persela renggang.

"Kami yakin hubungan antar-kedua klub tetap berjalan dengan baik ke depannya," tandasnya. (*)

Baca juga: Permainan Tempo Tinggi Persijap vs Persela Belum Hasilkan Gol di Babak 1

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved