Berita Jateng

1.200 Atlet Kontingen Jateng Disiapkan Berlaga di PON Aceh-Sumut 2024

Pemprov Jateng bersama KONI menyiapkan atlet untuk berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.

Penulis: budi susanto | Editor: mamdukh adi priyanto
ist/dok pemprov jateng
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana berfoto bersama jajaran KONI, di Kantor Gubernur Jateng, baru-baru ini. Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana menuturkan, pemusatan latihan atlet sudah digelar dan akan terus ditingkatkan. Nana berujar Jateng harus bisa menunjukkan diri sebagai gudang atlet berprestasi. Oleh karena itu, prestasi di tingkat nasional harus ditingkatkan. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Pemprov Jateng bersama KONI menyiapkan atlet untuk berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Aceh dan Sumatera Utara.

Ada sekitar, 1.200 atlet kontingen Jateng yang bakal diturunkan di PON mendatang.

Mereka tersebar di 69 cabang olahraga.

Baca juga: Pj Gubernur ke KONI: Jateng Peringkat 6 di PON Kurang Pantas, Harus Naik Rangking!

Saat ini, mereka tengah ditempat dan digembleng untuk diharapkan bisa menyumbang emas pada ajang olahraga tingkat nasional tersebut.

Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana menuturkan, pemusatan latihan atlet sudah digelar dan akan terus ditingkatkan.

Nana berujar Jateng harus bisa menunjukkan diri sebagai gudang atlet berprestasi.

Oleh karena itu, prestasi di tingkat nasional harus ditingkatkan.

Baca juga: 838 Atlet Jateng Lolos Kualifikasi PON Aceh-Sumut 2024, Mulai Jalani Tes Fisik

“Caranya dengan peringkat dan perolehan medali emas dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) mendatang,” katanya dalam keterangan tertulis kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (8/11/2023).

Adapun catatan Pemprov Jateng, Jateng menempati posisi atau peringkat 6 pada PON XX Papua 2021 lalu.

Sementara, pada PON Jabar 2016, Jateng menempati posisi 4 besar.

Nana berharap, setidaknya Jateng masuk peringkat 4 besar seperti 2016 silam.

“Syukur-syukur waktu pelaksanaan nanti kami bisa mendapatkan peringkat lebih baik lagi," ujarnya.

Kesejahteraan Atlet

Pj Gubernur Jateng menuturkan, Pemprov Jateng dan KONI, juga ingin meningkatkan kesejahteraan atlet.

Langkah yang dilakukan dengan menyiapkan bonus dan penghargaan lain sesuai dengan prestasi yang diraih.

Selain itu, menyusun database atlet, sehingga pemantauan atlet dapat dilakukan secara terus-menerus bahkan sampai nanti pensiun.

Perhatian terhadap kesejahteraan atlet itu juga untuk membentengi atlet Jateng agar tidak berpindah atau direkrut daerah lain.

Baca juga: Raih Juara 2 Ajang Balap Sepeda XCO Jateng, Siswa SMP di Purbalingga Berpeluang Tanding di PON 2024

Pasalnya, kasus seperti itu pernah terjadi terhadap atlet asal Jateng yang justru direkrut untuk mewakili daerah lain dalam event nasional.

"Memang sudah seperti hukum alam.

Jadi ada beberapa atlet yang memang bisa berpindah.

Aturannya memang bisa.

Nah ini atlet Jawa Tengah akan kami upayakan rangkul dan lakukan pendekatan supaya atlet Jateng ini tidak direkrut oleh provinsi lain.

Ini kami akan optimalkan dan maksimalkan," tambahnya. (*)

Baca juga: Pra-Porprov Tenis Meja Jateng Berlangsung di Purwokerto Banyumas, PTMSI Targetkan Masuk 3 Besar PON

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved