Berita Jateng
10 Program Prioritas Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana Terus Digenjot
10 program prioritas tersebut relevan dengan kondisi saat ini saat menghadapi gelaran pemilu dan pilkada 2024, pengentasan kemiskinan, pendidikan.
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana memiliki 10 program prioritas yang terus digenjot dalam kepemimpinannya di provinsi ini.
10 program prioritas tersebut relevan dengan kondisi saat ini saat menghadapi gelaran pemilu dan pilkada 2024, pengentasan kemiskinan, pendidikan, kesehatan, kesejahteraan masyarakat dan sebagainya.
Dari 10 program prioritas yang digalakkan Pj Gubernur Jateng, secara simultan dikerjakan guna mendapatkan output yang jelas.
Baca juga: Pj Gubernur Jateng Sebut Ada Hubungan Antara Pemuda dan Kemiskinan

Dalam menyukseskan penyelenggaraan Pemilu serentak 2024 secara Luber dan Jurdil, Pj Gubernur Jateng berkali-kali berkoordinasi dengan berbagai stakeholder maupun memberikan edukasi ke masyarakat.
Hal tersebut dilakukan agar perhelatan politik lima tahunan itu sukses.
Selama dua bulan terakhir ini, ia berkoordinasi dengan Polda Jateng, Kodam, KPU, Bawaslu, organisasi masyarakat, akademisi, mahasiswa, dan elemen masyarakat lainnya.
"Seluruh komponen masyarakat perlu bersatu dan berkolaborasi dalam menyukseskan semua tahapan Pemilu, hingga terpilih pemimpin yang mampu membawa Indonesia ke arah kemajuan,” kata Nana Sudjana dalam keterangan kepada Tribunbanyumas.com.
Baca juga: Pj Gubernur Lepas Kontingen Pesperani Jateng: Jadikan Ajang Silaturahmi untuk Persatuan
Program prioritas lainnya yakni pengendalian inflasi dan pengendalian pangan.
Termutakhir, Pemprov Jateng menggelontorkan beras cadangan sebanyak 151 ton beras di daerah tingkat kemiskinan ekstrem, gerakan pangan murah (GPM) yang sudah dilakukan lebih dari 400 kali, pemantauan harga sembako di lapangan, dan lainnya.
"Pemprov punya cadangan beras, ini sudah kami gelontorkan juga di kabupaten/kota untuk menstabilkan harga pangan dan beras,” ujar Nana.
Untuk program penuntasan pengentasan kemiskinan ekstrem, penurunan angka pengangguran dan stunting, Pemprov Jateng juga sudah melakukan berbagai langkah-langkah intervensi.
Langkah intervensi itu dilakukan baik dengan menggunakan dana APBD, menggandeng Baznas Jateng, maupun pihak swasta.
Pada Kamis (26/10/2023) lalu, Nana Sudjana menyerahkan bantuan modal usaha ekonomi produktif kepada ratusan warga.
Hal itu guna mempercepat penanggulangan kemiskinan di wilayahnya.
Baca juga: Wanti-wanti Pj Gubernur Jateng: Deteksi Dini Potensi Permasalahan Pemilu, Jangan Sampai Besar!
Bantuan yang bersumber dari Baznas Provinsi Jateng itu diberikan kepada 150 mustahik produktif dan 30 pendamping mustahik di Kabupaten Pekalongan, Kendal, Batang, dan Kota Pekalongan.
Polisi Periksa 13 Saksi Kasus Kebakaran Sumur Minyak di Blora, Termasuk Pemodal |
![]() |
---|
Sudah Sepekan Pemuda Hilang di Pantai Suwuk Kebumen, Hanya Motor Ditemukan Terparkir |
![]() |
---|
12 Pemancing Tersapu Ombak di Tanjung Emas Semarang, Korban Terakhir Ditemukan di Demak |
![]() |
---|
Jika Pecandu Narkoba Direhabilitasi, Kenapa Tidak dengan Pecandu Miras? |
![]() |
---|
Masih Kemarau Tapi Hujan? BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem Hingga September |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.