Berita Semarang
Arah Asap Berubah, 2 Petugas Sesak Napas saat Memadamkan Kebakaran di TPA Jatibarang Semarang
Dua personil pemadam kebakaran sempat mengalami sesak napas saat melakukan pemadaman di TPA Jatibarang, Senin (18/9/2023).
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Dua personil pemadam kebakaran sempat mengalami sesak napas saat melakukan pemadaman di TPA Jatibarang, Senin (18/9/2023).
Tidak hanya petugas kebakaran, petugas yang mengalami sesak napas juga berasal dari BPBD yang membantu pemadaman.
Mereka langsung mendapatkan oksigen di lokasi kejadian.
"Ada dua personel yang jatuh sakit," kata Sekretaris Damkar Kota Semarang, Ade Bhakti Ariawan, di lokasi, Senin.
Baca juga: Kebakaran TPA Jatibarang Belum Padam, Wali Kota Semarang Minta Bantuan Daerah Tetangga dan Bandara
Dia menduga, dua anggotanya mengalami sesak napas karena menghirup asap yang arahnya tiba-tiba berubah akibat angin.
"Mereka tidak pingsan, hanya saja, begitu masuk mobil, mereka langsung ngleyang (tumbang)," jelasnya.
Dia memastikan, anggotanya telah memakai peralatan lengkap termasuk masker safety.
Dua personil tersebut sudah mendapat pertolongan dari tenaga kesehatan Dinas Kesehatan Kota Semarang. Dinkes mengerahkan mobil ambulans di lokasi kejadian
"Mereka yang sesak napas, ada di ambulans. Kalau sudah membaik, akan membantu pemadaman lagi," terangnya.
Baca juga: Menteri PUPR Ungkap Alasan Sesi 1 Tol Semarang-Demak Belum Dikerjakan
Seperti diketahui, kebakaran melanda TPA sampah Jatibarang Kota Semarang, Senin.
Api diduga muncul sekitar pukul 14.00 WIB dan cepat membesar akibat tiupan angin.
Setidaknya, api melalap tumpukan sampah seluas dua hektar di lokasi tersebut. (*)
Baca juga: Harga Emas Antam di Pegadaian, Selasa 19 September 2022: Tetap, UBS Naik Rp2.000 Per 1 Gram
Baca juga: Persijap Fokus Perbaiki Lini Belakang usai Ditahan Imbang Persipa di Liga 2: Pemain Kurang Bagus
Curhat Ibu Bocah Mlipir Sungai ke Kadisdik: "Kasihan Mental Anak Saya, Pak" |
![]() |
---|
Akal-akalan Perusahaan di Semarang Perkecil Angka PHK, Terapkan Sistem Kontrak |
![]() |
---|
Viral, Sekda Kabupaten Semarang Dikabarkan Minta Nmax sebelum Pensiun. OPD Diminta Iuran Rp600 Ribu |
![]() |
---|
Jejak Masa Remaja Ekonom Senior Kwik Kian Gie Terekam di Kwik Hway Gwan Memorial Building Semarang |
![]() |
---|
Sudah Ada Edarannya, SMA/SMK Negeri di Jateng Dilarang 'Main Mata' dengan Toko Seragam Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.