Berita Regional
Kebakaran Bromo Karena Flare Berdampak Okupansi Hotel, Ini Kata Menteri Sandiaga Uno
Kebakaran yang melanda rumput kering di savana kawasan Gunung Bromo mengakibatkan okupansi hotel mengalami penurunan drastis.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: mamdukh adi priyanto
Agus Iswadi/TribunBanyumas.com
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno memberikan pernyataan saat di Karanganyar, Jawa Tengah. Sandiaga Uno menyampaikan, kejadian kebakaran di kawasan Gunung Bromo harus menjadi evaluasi secara keseluruhan. Kejadian berdampak pada dunia pariwisata, terutama okupansi hotel.
Hukum ini harus mampu memberikan rasa keadilan karena yang terdampak begitu banyak, masyarakat yang kehilangan lapangan pekerjaan, sumber pendapatan akibat ulah dan kecerobohan pelaku," terangnya.
Seperti diketahui, bersama bahwa Perhutani telah menutup sementara jalur pendakian Gunung Lawu wilayah Kabupaten Karanganyar untuk sementara waktu hingga batas waktu yang belum ditentukan guna mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Penutupan dua jalur pendakian Gunung Lawu via Candi Cetho dan Cemoro Kandang ditutup sementara terhitung mulai Sabtu (9/9/2023) pukul 20.00. (*)
Baca juga: Sudah Dapat Restu Kementerian, Alas Bromo Karanganyar Bakal Disulap Jadi Tempat Kuliah dan Wisata
Berita Terkait
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.