Pendidikan

PROFIL Pius Lustrilanang Dikukuhkan Profesor Kehormatan Unsoed: Mantan Aktivis, Politikus Gerindra

Pius Lustrilanang dikukuhkan guru besar atau profesor kehormatan Ilmu Manajemen Pemerintah Daerah dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed).

net/BPK RI
Anggota BPK RI, Pius Lustrilanang dikukuhkan sebagai guru besar atau profesor kehormatan oleh Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Jumat 8 September 2023. Pius juga dikenal sebagai aktivis dan pernah duduk di DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra. 

Ia pernah turut membela para petani di Badega, Jawa Barat.

Di sana ia memperoleh pengalaman pertamanya merasakan praktik kekerasan oleh aparat.

Ia juga terlibat dalam demonstrasi mendukung Megawati atau yang lebih dikenal dengan kasus 27 Juli di Bandung.

Baca juga: BREAKING NEWS 2 Profesor Pasangan Suami Istri Dikukuhkan Guru Besar di UMP

Pun di kala itu ia mendapat “hadiah” kekerasan aparat berupa luka memar di 14 titik di tubuhnya.

Tahun 1998, kasus penculikan dan penghilangan aktivis yang melibatkan dirinya adalah kasus kekerasan aparat paling kejam yang pernah Pius alami.

Setelah merasa perjuangannya menang melawan kediktatoran Soeharto, ia lalu meniti karier di bidang politik.

Beberapa partai politik pernah menjadi tempat persinggahannya.

Bahkan dia sempat menginisiasi berdirinya beberapa partai baru, walaupun akhirnya parta-partai tersebut tak lolos verifikasi untuk menjadi peserta Pemilu.

Dari beberapa parpol yang pernah menampung Pius, yang paling mengejutkan publik adalah keputusannya untuk bergabung bersama Gerindra.

Seperti yang diketahui, Gerindra adalah parpol bikinan Prabowo Subianto, mantan anggota Koppasus yang ada hubungannya dengan Tim Mawar, tim penculik Pius dan kawan-kawan.

Bahkan langkah Pius juga diikuti oleh korban penculikan lain seperti Haryanto Taslam, Desmond Junaidi Mahesa dan Aan Rusdianto.

Penjelasan Pius atas sikap yang dianggap aneh itu adalah bahwa dari sekian banyak partai yang berusaha ia masuki atau ia bentuk, hanya dengan Gerindra ia merasa ada chemistry.

Baca juga: Unsoed Purwokerto Banyumas Tambah 2 Profesor, Rektor: Kampus Harus Jadi Rumah Inovasi

Ia juga berpendapat jika Gerindra punya semua syarat untuk menjadi besar.

Untuk soal Prabowo, secara personal Pius tak menganggap ia terlibat kasus penculikan.

Baginya, otak intelektual paling berdosa dari penculikan dan penghilangan aktivis tetap lah si penguasa 32 tahun Orba berkuasa: Jenderal Soeharto.

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved