Berita Cilacap

Suwarni Warga Bantarsari Cilacap Kaget Dengar Tangisan Bayi di Teras Rumah Dini Hari

Suwarni warga Desa Bantarsari, Kecamatan Bantarsari, Cilacap pada Sabtu (12/8) dini hari dikejutkan dengan sesosok bayi yang tergeletak di teras

Ist
Kondisi bayi laki-laki yang ditemukan oleh Suwarni diteras rumahnya di Desa Bantarsari, Cilacap. Sabtu (12/8) dini hari. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Suwarni warga Desa Bantarsari, Kecamatan Bantarsari, Cilacap pada Sabtu (12/8) dini hari dikejutkan dengan sesosok bayi yang tergeletak di teras rumahnya.


Bayi berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan oleh Suwarni dan suaminya.


Terkait kronologi penemuan bayi tersebut Kabaghumas Polresta Cilacap Iptu Gatot Tri Hartanto menjelaskan bahwa sebelum bayi ditemukan, Suwarni dan suaminya saat itu dalam kondisi tidur.


Tiba-tiba Suwarni terbangun karena mendengar ada suara tangisan bayi yang sumber suaranya tidak jauh


Saat itu diketahui jam sudah menunjukkan pukul 01.30 WIB dini hari.

Baca juga: Festival Bunga Bandungan Jadi Daya Tarik Wisata Baru di Semarang


"Karena Suwarni merasa takut, kemudian dia membangunkan dan memberitahu ke suaminya Muhamad Masruri kalau ada tangisan bayi dari luar rumah," jelasnya kepada Tribunbanyumas.com


Karena penasaran, pasangan suami istri itu akhirnya mencari sumber suara tangisan bayi tersebut.


Setelah ditelusuri, ternyata sumber suara berada di luar rumah.


Saat itu juga keduanya menuju teras rumah dan mereka dikagetkan dengan sesosok bayi laki-laki yang tergeletak diatas kursi.


"Penemuan bayi selanjutnya dilaporkan kepada pihak RT dan diteruskan kepada pihak kepolisian," tutur Gatot.


Gatot menyebutkan bahwa saat ini bayi sudah berada di Puskesmas Bantarsari untuk dilakukan perawatan.


"Saat ini bayi dalam kondisinya sehat dan selamat dan sedang dalam perawatan di Puskesmas Bantarsari," kata Gatot.


Hasil pemeriksaan sementara oleh tim medis di Puskesmas Bantarsari bayi laki-laki itu memiliki berat 3,5 kilogram dengan tali pusar yang masih menempel.

Baca juga: WOW, Harga Tiket KA Jarak Jauh Hanya Rp78 Ribu selama Promo Satset. Begini Syarat dan Ketentuannya


Diperkirakan bayi malang itu baru saja dilahirkan 1-2 jam sebelum bayi dibuang di teras rumah Suwarni.


"Saat ditemukan masih ada tali pusar dan terbungkus selimut biru," kata Gatot.


Disebutkan Gatot bahwa saat ini peristiwa penemuam bayi masih dalam penyelidikan Polsek Bantarsari untuk mengetahui siapa orang yang tega membuang bayi tak berdosa itu. (pnk)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved