Berita Wonosobo
Bulan Dana PMI Wonosobo Ditarget Kumpulkan Uang Rp 1,9 Miliar
Bulan Dana PMI tahun ini ditargetkan dapat mengumpulkan anggaran sebesar Rp 1,9 miliar, sementara pengumpulannya dilaksanakan 3 bulan ke depan.
Penulis: Imah Masitoh | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO- Palang Merah Indonesia (PMI) memiliki peran yang strategis di bidang sosial-kemanusiaan. Untuk itu, untuk mendukung berbagai macam kegiatan, Bulan Dana PMI sangatlah dibutuhkan.
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Wonosobo, Heru Kurniawan mengatakan, pencanangan Bulan Dana Kemanusiaan ini, merupakan gerakan penggalangan dana yang targetnya utamanya adalah perusahaan.
Adapun nominalnya sesuai dengan kerelaan untuk mendukung kegiatan PMI Kabupaten Wonosobo.
"Penggalangan dana ini nantinya akan dikembalikan pada masyarakat dalam bentuk pelayanan sosial kemanusiaan," ujarnya.
Bulan Dana PMI tahun ini ditargetkan dapat mengumpulkan anggaran sebesar Rp 1,9 miliar, sementara pengumpulannya dilaksanakan 3 bulan ke depan hingga 18 Oktober 2023.
Baca juga: Sumbang Darah Besar, Pertamina Cilacap Dapat Penghargaan dari PMI
Heru optimis, Bulan Dana PMI tahun ini berjalan dengan lancar dan sukses memenuhi target yang sudah ditentukan.
Dengan membagi 3 jenis kupon sesuai peruntukannya, yaitu Kupon 2.000 rupiah untuk kepala keluarga, pelanggan air, listrik dan siswa SD. Kupon 3.000 rupiah untuk siswa SMP dan BUMD, serta kupon 5.000 rupiah untuk siswa SMA dan Bank.
“ Saya tegaskan, bahwa hasil penggalangan dana kemanusiaan ini akan kembali kepada masyarakat yang membutuhkan, terlebih di era pemulihan ekonomi saat ini, sehingga dana kemanusiaan ini sangat besar artinya bagi mereka," pungkasnya.
Berbagai lapisan mulai dari Aparatur Sipil Negara (ASN), pelaku usaha, sektor pendidikan, dan masyarakat Kabupaten Wonosobo, diminta mendukung dan berkontribusi aktif dalam Bulan Dana Palang Merah Indonesia (PMI).
Kegiatan ini untuk membantu masyarakat, baik dalam penanganan bencana, kemiskinan, stunting maupun urusan kemanusiaan lainnya di Wonosobo.
Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat, saat Pencanangan Bulan Dana PMI Kabupaten Wonosobo tahun 2023, Selasa (8/8/2023) di Pendopo Selatan, menegaskan, tidak hanya urusan darah saja, namun PMI juga berkontribusi lebih dalam membantu sesama, baik itu penanganan kemiskinan maupun urusan kemanusiaan lainnya.
Baca juga: PMI Jateng Pastikan Diri Netral dalam Politik, Minta Pengurus yang Ingin Nyalon di Pemilu 2023 Cuti
Penyelenggaraan Bulan Dana PMI menjadi momentum yang strategis bagi penyelenggaraan kegiatan kemanusiaan PMI, sehingga sudah sepatutnya didukung semua pihak. Mengingat banyak hal yang perlu dihadapi, ditambah kondisi cuaca yang tidak menentu.
“Tidak berlebihan kalau kita lebih ekspansif menyerap potensi-potensi yang ada, untuk turut berpartisipasi, baik ASN, BUMN, BUMD dan swasta serta beberapa satuan pendidikan yang ada di Wonosobo, dalam keberpihakan membangun kolaborasi penanggulangan kemiskinan, kebencanaan, tentang stunting, dan program kemanusiaan lainnya di Pemerintah Kabupaten Wonosobo,” ujarnya.
Bupati juga mengapresiasi atas paradigma yang dibangun PMI, dengan semakin luasnya layanan kemanusiaan, meliputi penanganan bencana, kemiskinan, dan stunting.
Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa tiga permasalahan tersebut merupakan problem mendasar yang dihadapi Kabupaten Wonosobo. (ima)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.