Berita Jateng
Lebih Tragis dari Guru Honorer, Nasib Tukang Kebun SD di Blora Bergaji Rp 100 Ribu Sebulan
Merasa kurang sejahtera karena honor yang tidak layak, para penjaga sekolah SD di Blora curhat ke DPRD Blora.
Sebab, ada agenda refocusing anggaran yang akan digunakan untuk pemilu yang mencapai 35 Miliar.
‘’Sebelumnya mohon maaf ini cukup berat bila diberatkan di 2023. Kami coba komitmen di 2024 nanti dan koordinasi dengan diknas setempat,’’ ungkapnya.
Senada dengan perwakilan BPPKAD, Kepala Bidang Guru Dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan, Mujo Sugiyono mengatakan, pihaknya siap membuka pintu aspirasi-aspirasi yang diusulkan dari para penjaga sekolah. Menurutnya, pihaknya akan mencoba memperhitungkan anggarannya nanti dan secara teknis.
‘’Kami tidak ada maksud untuk mempersulit para penjaga sekolah. Memang yang berat itu di anggaran. Kemarin kan yang tenaga pendidik sudah. Kalau bisa malah tahun depan kami usulkan agar PPPK untuk penjaga sekolah diadakan,’’ tuturnya (Kim)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.