Berita Pemalang
Santri Ganjar Jateng Berdayakan Emak-emak di Pemalang, Bikin Hantaran Sederhana Jadi Cuan
Relawan Santri Dukung Ganjar Jawa Tengah (SDG Jateng) menggelar pelatihan untuk emak-emak di Pemalang, membuat hantaran sederhana jadi cuan.
TRIBUNBANYUMAS.COM, PEMALANG - Relawan Santri Dukung Ganjar Jawa Tengah (SDG Jateng) menggelar pelatihan membuat hantaran pernikahan menggunakan barang-barang sederhana, untuk kalangan emak-emak di Pemalang.
Kegiatan santri Ganjar ini dilaksanakan di Kelurahan Pelutan, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang, Minggu (30/7/2023).
Koordinator Wilayah SDG Jateng, Gus Mukti Abdul Jabir, mengatakan melalui program pemberdayaan masyarakat tersebut, pihaknya ingin mengasah kemampuan emak-emak berkeasi membaut hantaran secara sederhana.
Sebab menurut dia, kreasi hantaran ini dapat menjadi income atau pendapatan tambahan bagi emak-emak untuk mendukung perekonomian keluarga.
"Kami bekerjasama dengan Majelis Taklim Nurul Hidayah. Bersama ibu-ibu majelis taklim kami bikin prakarya dalam berkreativitas yang bisa menjadi pengungkit ekonomi."
"Hantaran sederahana seperi ini kan bisa untuk dijual ke masyarakat," kata Gus Mukti, dalam keterangan tertulisnya Senin (31/7/2023).
Dalam kegiatan ini, SDG Jateng menghadirkan Suherman, seorang yang ahli di bidang kreasi hantaran.
Kata Gus Mukti, emak-emak begitu menikmati setiap proses pelatihan tersebut.
Tangan-tangan terampil dan kreativitas para peserta pun diasah di sini.
Mereka dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk membuat aneka ragam hantaran seperti kain jarit dibentuk burung merak, mukena menjadi kubah masjid, dan lain-lain.
Dia berpesan kepada emak-emak supaya mampu mengembangkan kreativitas dan inovasi hantaran lainnya sehingga mendorong peran perempuan dalam menopang kekuatan ekonomi.
"Kami berharap apa yang diberikan dari pelatihan bersama mentor dapat diimplementasikan di kemudian hari dan bisa menunjang kreativitas ibu-ibu majelis taklim khususnya di majelis taklim di kabupaten Pemalang," ungkap dia.
Elin Parlina (35) Ketua Majelis Taklim yang juga menjadi peserta pada acara ini mengungkapkan pelatihan ini menginspirasi emak-emak untuk membuat kerajinan tangan hantaran nikah menjadi peluang usaha.
"Acaranya bermanfaat sekali ya buat kita untuk Majelis Taklim Nurul Hidayah. Ya kedepannya seperti itu biar menjadi usaha bagi anggota dan bagi saya juga," kata dia.
Di sela-sela kegiatan itu, SDG Jateng bersama jemaah Majelis Taklim Muslimah Nurul Hidayah melakukan doa bersama untuk kelancaran langkah Ganjar Pranowo agar menjadi presiden periode 2024-2029.
SDG Jateng juga memberikan bantuan speaker kepada majelis taklim untuk menunjang aktivitas menimba ilmu maupun kegiatan-kegiatan masyarakat lainnya. (*)
Sempat Ngopi di Warung, Pasangan Suami Istri Ditemukan Tewas di Atas Tumpukan Batu di Datar Pemalang |
![]() |
---|
Lapor Polda Jateng, FPI Tuntut Penindakan Bentrok dengan PWI LS di Pemalang. Klaim 5 Anggota Terluka |
![]() |
---|
Imbas Duel PWI LS dan FPI, Polda Jateng Evaluasi Rencana Pengajian Rizieq Shihab di Brebes dan Tegal |
![]() |
---|
Kesaksian Warga saat Bentrok FPI dan PWI LS di Pemalang: Jemaah Kocar-kacir Lihat Massa Bawa Batu |
![]() |
---|
Lebih Dulu Dilempari Batu oleh FPI di Pemalang, PWI LS Punya Bukti Video Kubu Lawan Bawa Celurit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.