Berita Karanganyar
Warga Karanganyar Kecewa Lagi, Harapan Sapi Dibeli Presiden Dibalas Kompensasi. Langsung Ditolak
Kecewa sapinya batal dibeli Presiden Joko Widodo untuk hewan kurban, Sukasno, peternak asal Doplang, Karanganyar, kembali kecewa.
TRIBUNBANYUMAS.COM, KARANGANYAR - Kecewa sapinya batal dibeli Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk hewan kurban, Sukasno, peternak asal Desa Doplang, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, kembali dibuat kecewa.
Setelah berita tetang batalnya sapi bernama Bima itu dipilih sebagai hewan kurban Presiden Jokowi, viral, Sukasno ditawari kompensasi ganti rugi.
Menurut Sukasno, tawaran kompensasi itu disampaikan pihak Sekretariat Presiden (Setpres) melalui pesan Whatsapp.
"Dia (setpres) mengirim pesan ke Whatsapp saya dan meminta foto sapi saya," kata Sukasno, Rabu (21/6/2023), dikutip dari Tribunsolo.com.
Baca juga: Peternak di Karanganyar Kecewa, Sapinya Batal Dibeli Presiden untuk Hewan Kurban: Bobot Kurang
Kala itu, Sukasno sudah berangan-angan, pihak Setpres bakal memutuskan membeli sapi berjenis PO miliknya itu.
Ternyata, tak sesuai harapan. Foto yang dia kirim hanya berbalas pesan terima kasih.
Selain itu, ada tawaran kompensansi senilai Rp1 juta karena sapinya batal dibeli Jokowi.
"Tak hanya itu, dia mengirimkan foto yang disitu merupakan surat keterangan menerima kompesasi atas pembatalan pembelian sapi kurban bapak Presiden, senilai Rp 1 juta," kata Sukasno.
Tawaran itu ditolak Sukasno dan dia mengembalikan kompensasi tersebut kepada Setpres.
Apalagi, kompensasi itu didasari atas pembatalan pembelian dan ganti rugi karena ekor Bima mengalami kecacatan.
"Saya tidak menerima kompensasi itu, saya sampaikan, biar saya obati sendiri sapinya," ungkap Sukasno.
Baca juga: Senangnya Peternak asal Karanganyar, Sapinya Dibeli Presiden untuk Kurban: Tawarkan 4, Lolos 1
Sukasno sebenarnya masih berharap, pembatalan pembelian sapinya ditarik.
"Harapannya saya, bisa dibeli lagi atau tidak dibatalkan pembelian sapi saya. Kalau bisa, saya bisa mengingatkan mereka," imbuh Sukasno.
Sementara, Rabu, Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy bersama Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Pangan Siti Maesaroh, mengunjungi Sukasno.
Kedatangan mereka untuk memastikan dan mendampingi pengobatan Bima yang mengalami trauma setelah pengambilan sampel.
Kejari Karanganyar Bidik Tersangka Baru Dugaan Korupsi Masjid Agung Madaniyah, Negara Rugi Rp12 M |
![]() |
---|
Tak Biasa, Pemakaman Warga Tasikmadu Gunakan Tripod Rescue BPBD Karanganyar. Bobot Jenazah 240 Kg |
![]() |
---|
Usulkan Anggaran Rp60 Miliar, Pemkab Karanganyar Prioritaskan Perbaiki Jalan Kawasan Wisata Kemuning |
![]() |
---|
Kabut dan Angin Ribut Bubarkan Kirab Budaya di Beruk Karanganyar, Tenda Tamu Nyaris Ambruk |
![]() |
---|
Lawu Internasional Gamelan Festival di Karanganyar Dimeriahkan Peserta dari Perancis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.