Berita Cilacap
Rumah Terbakar di Sampang Cilacap, Penghuni Terluka Saat Selamatkan Barang
Sebuah rumah di Desa Karangasem, Kecamatan Sampang, Kabupaten Cilacap hangus terbakar pada Sabtu (10/6) kemarin.
Penulis: Pingky Setiyo Anggraeni | Editor: khoirul muzaki
TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Sebuah rumah di Desa Karangasem, Kecamatan Sampang, Kabupaten Cilacap hangus terbakar pada Sabtu (10/6) kemarin.
Rumah milik Mukhtar Jamaludin itu hangus terbakar akibat adanya korsleting listrik.
Kepala UPT Damkar Cilacap Supriyadi menyebut, insiden kebakaran itu pertama kali diketahui oleh warga sekitar.
Menurut penuturan saksi yang sedang lewat didepan rumah korban tiba-tiba melihat adanya kobaran api yang sudah besar.
"Saat saksi sedabmng berjalan didepan rumah korban saksi melihat api yang sudah besar.
Saat itu juga saksi kemudian berteriak meminta bantuan tetangga lain," jelas Supriyadi kepada Tribunbanyumas.com, Minggu (11/6).
Baca juga: Pabrik Penggilingan Padi di Kedungreja Cilacap Terbakar, Pemilik Rugi Rp 200 Juta Lebih
Mendengar teriakan saksi kata Supriyadi, tetangga lainnya kemudian berbondong-bondong mendatangi lokasi.
Warga berusaha memadamkan api menggunakan pompa portable milik kelompok tani dan sumber air dari irigasi sebelah rumah korban.
"Karena api semakin membesar dan tak kunjung padam salah satu warga kemudian menghubungi Pos Damkar Kroya melalui call center," ungkapnya.
Setibanya di lokasi petugas Pos Damkar Kroya dan Redkar Kroya melakukan pendinginan area sekitar.
Baca juga: Putri Ariani Bikin Heboh Pengunjung Rita Mall Purwokerto, Bawa Lagu Spesial
Petugas juga melakukan overhaul guna memastikan tidak adanya bara api.
Adapun api diduga berasal dari bagian depan rumah korban yang diketahui sebagai gudang barang.
"Penyebabnya diduga karena adanya korsleting listrik pada meteran," kata Supriyadi.
Beruntungnya api dapat dipadamkan dengan cepat dan api belum merebet ke seluruh bangunan.
Baca juga: Sandiaga Uno Jajal Bikin Kue Mino di Desa Wisata Pekunden Banyumas
Namun pemilik rumah alami luka bakar di bagian siku lengan tangannya saat sedang menyelamatkan barang-barang.
"Petugas menaksir kerugian yang dialami berkisar Rp80 juta.
Pasalnya kobaran api menghanguskan rumah bagian depan beserta seisinya," imbuh Supriyadi.
Disebutkan Supriyadi, dalam upaya pemadaman dan pendinginan itu petugas menghabiskan 2500 liter air. (pnk)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.