PSIS Semarang

Gagal Pertahankan Tren Positif, Begini Kata Pelatih PSIS Semarang Usai Kalah 2-0 dari PSM Makassar

Tayang: Selasa, 20 Desember 2022 10:59 WIB

Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: rika irawati

Gagal Pertahankan Tren Positif, Begini Kata Pelatih PSIS Semarang Usai Kalah 2-0 dari PSM Makassar

Tribunnews/Jeprima

Pemain PSM Makassar berebut bola dengan pemain PSIS Semarang dalam laga lanjutan Liga 1 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Senin (19/12/2022). Pertandingan berakhir dengan kemenangan PSM Makassar, 2-0.

Baca Selanjutnya:

PSIS Semarang Rencanakan Uji Coba Terakhir sebelum Championship, Banjir Tawaran Latihan Bersama

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANTUL - Laju positif PSIS Semarang terhenti setelah dikalahkan PSM Makassar 2-0 pada laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Sultan Agung Bantul, Senin (18/12/2022) malam.

Dua gol PSM dicetak pemain asing Juku Eja asal Jepang, Kenzo Nambu, pada menit ke 6 dan 91.

Kekalahan ini membuat PSIS gagal mencatatkan kemenangan berturut-turut setelah dalam dua laga sebelumnya, menghadapi Persija Jakarta dan PSS Sleman, meraih kemenangan.

Terkait hasil ini, Headcoach PSIS Semarang Ian Andrew Gillan mengatakan, satu di antara faktor kekalahan atas PSM adalah padatnya jadwal kompetisi.

Penggunakan format sentralisasi atau bubble membuat jarak antarpertandingan hanya terpaut tiga atau bahkan dua hari.

Oleh karena itu, masa recovery pemain dalam mempersiapkan pertandingan menjadi terbatas.

"Selamat kepada PSM atas kemenangan malam ini, kami terkendala kebugaran fisik karena harus melalui banyak pertandingan dengan jeda waktu dua, tiga hari."

"Anak-anak sebenarnya bermain bagus, malam ini, kami berkali-kali menciptakan peluang," kata Ian Gillan dalam jumpa pers usai pertandingan, Senin malam.

Ian menyebut, gol cepat PSM di awal babak pertama yang diciptakan Kenzo Nambu membuat pertandingan tidak sesuai game plan yang telah disusun.

Pelatih asal Skotlandia tersebut mengatakan, pertahanan dan penyelesaian akhir menjadi bahan evaluasi tim.

Dalam jalannya pertandingan PSM kontra PSIS, Mahesa Jenar sebenarnya lebih unggul penguasaan bola.

PSIS juga cukup banyak menciptakan peluang gol, yakni delapan peluang, lima di antaranya mengarah tepat ke gawang PSM.

"Gol pemain PSM dari corner kick di awal pertandingan mengubah skema yang sudah kami rencanakan di awal."

"Kemudian, di babak kedua, kami sebenarnya menguasai permainan akan tetapi PSM melakukan transisi penyerangan yang cukup baik sehingga gol itu tercipta di menit 90."

"Tentunya, ini akan menjadi evaluasi kami ke depan, mulai dari pertahanan dan juga finishing. Hari ini, banyak sekali peluang namun kami belum bisa mencetak gol," imbuh Ian.

Terdekat, PSIS akan melakoni laga kontra tim papan atas lain di Liga 1 musim ini, yakni melawan Bali United.

Pertandingan kontra Bali United digelar di Stadion Manahan Solo, Kamis (22/12/2022).

Sementara itu, gelandang serang PSIS Ridho Syuhada Putra mengaku kecewa atas kekalahan yang dialami.

Namun, situasi ini menjadi cambuk motivasi menghadapi partai berikutnya.

"Tentunya, ini hasil yang tidak kami inginkan. Dengan hasil ini, kami tentu kecewa namun ke depan akan jadi evaluasi buat tim agar lebih baik di laga berikutnya," ungkap jebolan Tim Garuda Select Jilid III tersebut.
Diberitakan sebelumnya, PSIS Semarang harus mengakui keunggulan PSM Makassar 2-0 dalam laga di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Senin malam.

Pemain Juku Eja asal Jepang, Kenzo Nambu, menjadi mimpi buruk bagi Mahesa Jenar.

Kenzo berhasil membobol gawang PSIS Semarang di babak pertama dan babak kedua, yakni menit ke 6 dan 91. (*)