Wisata Banjarnegara

Mengenal Candi Bima, Candi Terbesar di Dieng yang Terpengaruh Arsitektur Budaya India

Candi Bima merupakan candi terbesar yang berada di Kawasan Dataran Tinggi Dieng. Candi ini juga memiliki arsitektur budaya India.

Penulis: Andra Prabasari | Editor: Pujiono JS
GOOGLE REVIEW (dery busaeri)
Candi Bima merupakan candi terbesar yang berada di Kawasan Dataran Tinggi Dieng. Candi ini juga memiliki keunikan tersendiri, dimana bentuknya berbeda dengan candi-candi yang berada di Jawa Tengah pada umumnya. 

Dilansir dari laman resmi milik Kepariwisataan Kabupaten Banjarnegara, dahulu Candi Bima memiliki 24 arca kudu yang mempunyai berat 15 kg dengan ketinggian 24 cm, lebar 20 cm, dan tebal 27 cm.

Akan tetapi saat ini arca kudu yang terdapat di Candi Bima tinggal 13 buah.

Candi ini mempunyai tembok yang berbentuk pagar yang mengelilingi bangunan candi.

Kawasan Candi Bima
Hingga saat ini arkeolog belum bisa menjelaskan kapan candi ini dibangun, namun diperkirakan candi ini dibangun sebelum kerajaan Mataram Hindu berdiri, karena tidak ditemukan relief dan arca candi Hindu di bangunan ini.

Pagar tersebut melingkar, yang biasanya digunakan untuk upacara adat Pradaksina. Hingga saat ini arkeolog belum bisa menjelaskan kapan candi ini dibangun, namun diperkirakan candi ini dibangun sebelum kerajaan Mataram Hindu berdiri, karena tidak ditemukan relief dan arca candi Hindu di bangunan ini.

Selain itu penemuan beberapa situs candi di Dataran Dieng mengarah kepada beberapa pendapat bahwa candi ini dibangun pada pemukiman kuno yang memiliki peradaban sendiri. (ADR)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Memulai Sebuah Purwokerto

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved