Tata Rias Pengantin Konsep Jawa Modern sedang Tren, Begini Penjelasan Make Up Artis Banyumas

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Tata rias pengantin berkonsep tradisional modern yang mengombinasikan adat Jawa, sedang digemari calon pengantin di Banyumas, terutama sejak pandemi Covid-19 melanda.

Kombinasi ini biasanya terlihat dari busana pengantin Jawa namun tata rias yang lebih modern.

Hal ini disampaikan pengusaha Make Up Artis dan Wedding Organizer, Endah Khusnul, dalam Banyumas Wedding Fair di Moro Mall Purwokerto, Kamis (6/10/2022).

"Sekarang, yang paling banyak diminta calon pengantin itu konsep Jawa modifikasi."

"Jadi, mereka maunya look tradisional Jawa tapi ada sentuhan modern, terutama di bagian makeup dan busana," kata Endah.

"Misal, bentuk roncean yang modern dan sekarang kebayanya bludru panjang dan menjuntai," imbuhnya.

Baca juga: Sedang Menimbang Menggelar Pernikahan Berkonsep Syari? Temukan di Banyumas Wedding Fair

Baca juga: Kronologi Dugaan Pelecehan Seksual di Bus Trans Banyumas, Pelaku Diturunkan Paksa

Ia mengaku, saat ini, banyak menerima orderan dari luar kota.

Endah mengaku banyak koleksi busana Jawa yang sudah dimodifikasi.

Sehingga, tampilannya tak telihat kuno namun kesan tradisionalnya masih ada.

"Kami lebih ke tradisional wedding basic Jawa."

"Kalau usahanya sendiri sudah hampir 10 tahun, ada make up, dekorasi, dan tenda," imbuhnya.

Salah satu konsep wedding Jawa modifikasi yang paling banyak diminta klien adalah Solo Putri, Yogya Putri, dan Siger Sunda.

Solo Putri bisa terbagi menjadi dua, yakni dengan paes atau Solo Putri modifikasi dengan hijab untuk pengantin muslim.

Solo Putri ini identik dengan paes di bagian dahi.

"Kalau yang pakem, paes ini ada ketentuan yang tidak boleh dilanggar," jelasnya.