Tips Kesehatan
Tips Menghindari Bahaya Sambaran Petir
Di Daerah Banyumas sekitarnya memasuki musim penghujan, hal ini juga diiringi dengan fenomena petir yang melanda di kabupaten tersebut
Penulis: Andra Prabasari | Editor: Pujiono JS
TRIBUNBANYUMAS.COM- Daerah Banyumas dan sekitarnya telah memasuki musim penghujan, hal ini juga sering diiringi dengan fenomena petir yang melanda di kabupaten tersebut terutama di Pubalingga.
Baca juga: Petani Asal Lamuk Purbalingga Ditemukan Tewas di Sawah, Diduga Tersambar Petir
Baca juga: Seorang Pemain Sepakbola di Sukabumi Tewas Tersambar Petir, Pertandingan Baru Berjalan 15 Menit
Baca juga: Isak Tangis Warnai Pemakaman Korban Tersambar Petir di Pemalang, 3 Tewas, 1 Kritis
Dikutip dari tribunbanyumas.com seorang petani warga RT 16 RW 06 Desa Lamuk, Kecamatan Kejobong, Kabupaten Purbalingga, ditemukan tewas di sawah, pada Senin (12/9/2022) petang.
Petani tersebut tewas akibat tersambar petir saat berktivitas di sawah dalam kondisi hujan lebat.
Oleh karena itu masyarakat diminta agar selalu waspada terhadap bahaya yang ditimbulkan dari fenomena petir tersebut, berikut adalah langkah-langkah untuk menghindari bahaya sambaran petir.
1. Saat di luar rumah
Jika saat berada di luar rumah segera masuk ke dalam bangunan yang kokoh, atau masuk ke dalam mobil atau truk dan menutup jendela.
Selain itu hindari tiang listrik, pagar kawat berduri, dan pohon yang tinggi.
Jika rambut Anda berdiri tegak, lakukanlah posisi jongkok dengan memegang kepala.
Sementara saat Anda sedang berenang atau menaiki perahu segeralah temukan tempat berteduh.
Baca juga: Cerita Saksi, 5 Orang Warga Pemalang Tersambar Petir: Saya Dengar Petir 3 Kali!
Baca juga: 5 Orang Warga Pemalang Tersambar Petir, 3 Tewas! Ini Kronologinya
Baca juga: Waspada! Hujan Disertai Petir Terjadi saat Masa Mudik Lebaran di Jateng
2. Saat di dalam ruangan
Sebelum Anda keluar tunggu setidaknya selama 30 menit setelah guntur reda, jangan tertipu oleh suasana langit yang cerah, karena petir dapat menyambar sejauh 10 mil dari hujan.
3. Hindari kegiatan mandi
Dikutip dari artikel kesehatan tditexas, saat adanya sambaran petir tidak disarankan untuk mandi, mencuci piring bahkan berdiri di dekat pipa ledeng, karena pipa air bisa menghantarkan listrik dengan daya yang besar.
Baca juga: Pekerja Pemanen Padi di Purbalingga Tiba-tiba Ambruk, Saksi Sempat Lihat Petir Menyambar Sabit
Baca juga: Rumah Heni Dua Kali Tersambar Petir, Begini Cerita Ngilu Ibu Tiga Anak Ini, Terjadi di Kota Tegal
Baca juga: Kuping Penghuni Satu Rumah di Kalinyamatkulon Kota Tegal Berdengung setelah Rumah Tersambar Petir
4. Hindari peralatan elektronik
Berdasarkan dari info Kemnkes RI Jangan gunakan peralatan listrik selama badai petir, seperti televise, dan komputer karena sumber antena tv bisa menghantarkan listrik yang tersambar petir.
Selain itu menjauhlah dari peralatan rumah yang terbuat dari logam seperti kusen atau pegangan pintu dari logam.
Namun untuk penggunaan ponsel, laptop, dan perangkat yang tidak dicolokkan tidak apa-apa dan jangan gunakan telepon dengan kabel.
5. Jika ada korban
Hubungi segera kepada pihak ahli atau dalam bidang kesehatan, jika korban tidak bernafas berikan pertolongan pertama dan pindahkan korban ke tempat yang aman.
Hal ini dilakukan agar mengindari sambaran petir di tempat yang sama. (***)
Baca juga: Terkait Kebakaran Kilang Pertamina Cilacap, BMKG Catat Dua Kali Sambaran Petir sebelum Kejadian
Baca juga: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang, Tegal Raya Memasuki Awal Musim Penghujan
Baca juga: Pembajak Sawah Tersambar Petir, Korban Warga Desa Jatirata Kebumen, Begini Kronologisnya
Baca juga: Keluarga Temukan Luka Bakar di Tubuh Saniyem, Petani di Karanganyar Pekalongan Tewas Tersambar Petir
ADR