Berita Purbalingga
Pemkab Purbalingga Luncurkan Batik Motif Soedirman, Bakal Jadi Seragam Wajib ASN Setiap Kamis
Pemkab Purbalingga menyelenggarakan Lomba Peragaan Busana yang dikemas dalam Soedirman Fashion Street, Minggu (29/8/2022).
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Pemkab Purbalingga menyelenggarakan Lomba Peragaan Busana yang dikemas dalam Soedirman Fashion Street, Minggu (29/8/2022), di Jalan Lingkar Alun-alun Purbalingga.
Selain peragaan busana, diselenggarakan juga lomba desain batik motif Soedirman.
Kegiatan ini diinisiasi Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Purbalingga bekerjasama dengan Asosiasi Fashion Desain Purbalingga (Afdega) dan seluruh sentra batik binaan Pemkab Purbalingga.
Hasil desain batik motif Soedirman dan desain mode pakaian yang telah dibuat kemudian ditampilkan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan BUMD Kabupaten Purbalingga.
"Soedirman Fashion Street melibatkan Afdega, mereka menyiapkan 280 baju yang dikerjakan 12 anggotanya sehingga masing-masing mengerjakan 23 baju dalam waktu 10 hari," ujar Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Purbalingga, Agus Winarno, dalam rilis, Senin (29/8/2022).
Baca juga: Monumen Tempat Lahir Soedirman Bakal Direvitalisasi, Dikeroyok Pemkab Purbalingga, Korem, dan Swasta
Baca juga: HUT RI di Purbalingga Mengusung Tema tentang Soedirman, Ada Kirab hingga Lomba Melukis
Dalam prosesnya dibutuhkan kain batik sebanyak 350 potong yang dibuat oleh 20 sentra batik se-Purbalingga, secara merata.
Sementara, acara tersebut melibatkan 250 pembatik.
Desain Motif Batik Soedirman ini akan dilombakan dan dinilai juri.
"Desain pemenang akan dilaunching bupati sebagai seragam resmi Pemkab Purbalingga yang nantinya wajib dikenakan karyawan ASN dan BUMD."
"Dianjurkan juga dikenakan pelajar dan karyawan karyawati perusahaan swasta di Purbalingga," katanya.
Ia menyebut, filosofi Soedirman Fashion Street merupakan bagian dari upaya keberpihakan untuk meneladani bagaimana menggunakan produk asli UMKM lokal.
Selain itu, juga bagian dari gerakan Cinta Buatan Indonesia.
"Jangan sampai, kebijakan keberpihakan yang diambil Pemkab Purbalingga dimanfaatkan pihak lain," katanya.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menyampaikan, Soedirman Fashion Street ini dilaksanakan dalam rangka peluncuran batik motif Soedirman.
Baca juga: CFD Purbalingga Kembali Digelar, Pelaku UMKM Berharap Rutin setiap Minggu Pagi
Baca juga: Rumah Produksi Kopra Milik Warga Kaligondang Purbalingga Ludes Terbakar, Api Diduga dari Tungku Oven
Nantinya, batik ini wajib digunakan sebagai seragam ASN Pemkab Purbalingga.