PSIS Semarang
Banyak Evaluasi Penampilan Kiper PSIS Semarang, Apakah Perlu I Made Wirawan? Ini Jawaban Manajemen
Manajemen PSIS Semarang mengakui kiper yang ada masih banyak catatan dan evaluasi terkait penampilan mereka.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: mamdukh adi priyanto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Manajemen PSIS Semarang mengakui kiper yang ada masih banyak catatan dan evaluasi terkait penampilan mereka baik di uji coba maupun turnamen pramusim Piala Presiden 2022.
PSIS Semarang dinilai belum memiliki kiper handal untuk menjaga gawang tetap bersih dari gol-gol lawan.
Hal itu terlihat pada uji coba pramusim dan Piala Presiden yang mana kiper PSIS selalu berganti-ganti.
Saat ini, ada empat penjaga gawang yang mengisi skuat Biru Tengah.
Apakah masih perlu penambahan kiper untuk menatap Liga 1 musim 2022/2023?
Baca juga: Duet Marukawa-Fortes Kian Gacor di PSIS Semarang, GM Liluk Ungkap Teori Suksesnya!
General Manager PSIS Semarang, Wahyu 'Liluk' Winarto mengaku optimis penjaga gawang PSIS yang ada saat ini bisa terus berkembang ke depan.
Menurut Liluk, stok kiper saat ini cukup, hanya saja perlu kesempatan untuk menambah jam terbang.
Maklum saja, tim kebanggaan masyarakat Kota Semarang ini baru saja ditinggal dua kiper andalannya yang punya jam terbang tinggi di Liga 1.
Yakni Jandia Eka Putra dan Joko Ribowo.
Baca juga: Pelatih PSIS Semarang Sergio Cemaskan Ancaman Striker Asing Bhayangkara FC
Empat kiper PSIS saat ini merupakan penjaga gawang yang masih minim pengalaman di Liga 1.
Antara lain Fajar Setya Jaya, Aldhilla Ray Redondo, Yofandani Damai Pranata, dan Setyadi Arifin.
Hal ini yang kemungkinan menjadi satu faktor PSIS kebobolan cukup banyak yakni 6 gol di Piala Presiden.
"Kalau kiper memang masih banyak evaluasi, banyak catatan, cuma saya masih optimis dengan kiper yang kita punya.
Saya rasa mereka hanya kurang jam terbang saja.
Kalau anak-anak kita itu diberikan jam terbang, saya kira mereka ini mampu," kata Liluk kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (29/6/2022).
Baca juga: Winger PSIS Semarang Diragukan Tampil Lawan Bhayangkara FC, Masih Cedera!
Menurut Liluk, kiper yang dimiliki PSIS saat ini punya prospek yang bagus.
Ambil contoh Yofandani Damai Pranata.
Pemain berusia 20 tahun tersebut merupakan jebolan PSIS academy dan merupakan eks kiper Timnas U-19 era Shin Tae Yong.
Tapi, bisa saja manajemen mempertimbangkan untuk menambah kiper jika performa empat kiper saat ini mendapat evaluasi dari tim pelatih.
Sejauh ini, manajemen Mahesa Jenar belum mau terburu-buru menambah stok kiper atau mendatangkan kiper berpengalaman.
Baca juga: Bocoran Porsi Latihan PSIS Semarang Persiapan Hadapi Bhayangkara FC di Perempat Final Piala Presiden
Di sisi lain, PSIS juga dirumorkan bakal merekrut kiper Persib Bandung, I Made Wirawan mengingat kedekatannya dengan pelatih kiper PSIS, I Komang Putra.
I Made Wirawan dinilai banyak makan asam garam di Liga 1 dengan klub besar.
"Yofandani kan juga timnas, kurang apalagi.
Itu semua nanti kami serahkan ke official pelatih," kata Liluk.
"Bagaimana evaluasinya terhadap turnamen ini, posisi mana yang perlu ditambah kami menunggu laporan dari evaluasi tim pelatih," jelasnya.
Baca juga: Ada Perubahan! Ini Jadwal Laga PSIS Vs Bhayangkara FC di Babak 8 Besar Piala Presiden
Beberapa waktu lalu, pelatih PSIS Semarang Sergio Alexandre mengapresiasi ketiga kiper PSIS Semarang yang mendapat kesempatan tampil di babak grup Piala Presiden, yaitu Aldhilla Ray Redondo, Yofandani Damai Pranata, dan Fajar Setya Jaya.
"Untuk 3 kiper saya masih yakin.
Mereka tidak tampil buruk,"kata Sergio Alexandre.(*)
Baca juga: Dikabarkan Dekati Kiper Persebaya dan Persib, Begini Jawaban GM PSIS Semarang Liluk