Operasi Patuh Candi Jateng
5 Hari Operasi Patuh Candi di Jateng, Puluhan Ribu Pelanggar Lalu Lintas Terjaring
Puluhan ribu pelanggar tejaring atau tertangkap kamera Electronic Traffic Law Enforcemen (ETLE) selama lima hari Operasi Patuh Candi 2022 di Jateng.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: mamdukh adi priyanto
Menurutnya personel yang dilibatkan dalam operasi patuh candi kurang 2700 personel di 35 Polres.
Sasaran operasi tersebut untuk menertibkan masyarakat secara bersama-sama yang ujungnya menghindari pelanggaran menyebabkan fatalitas akibat kecelakaan.
"Oleh karena itu diharapkan khususnya anggota Polri dan masyarakat menjadi pelopor keselamatan lalu lintas di jalan raya," jelasnya.
Irjen Luthfi mengatakan operasi ini bukan merupakan penegakan hukum murni melainkan memberikan edukasi, persuasif, dan imbauan.
"Sehingga masyarakat patuh dan taat berlalu lintas.
Pada hakikatnya, kecelakaan lalu lintas didahului pelanggaran lalu lintas," tutur dia.
Baca juga: Operasi Patuh Candi di Tegal Resmi Digelar, Sasar Pengendara di Bawah Umur dan Pengguna Ponsel
Sasaran operasi, kata dia, pelanggar marka jalan, tidak mengenakan safety belt (sabuk pengaman), tidak mengenakan helm, berboncengan tiga, melawan arus.
"Ini kami imbau kepada masyarakat senantiasa mematuhi peraturan lalu lintas," ujarnya.
Ia menuturkan penegakan hukum yang dilakukan tidak menggunakan tilang.
Penindakan dilakukan melalui ETLE.
"Siapapun yang melanggar secara tidak sadar akan terekam kamera-kamera yang tersebar di seluruh Jawa Tengah," tandas dia.(*)