Polisi Beberkan Penyebab Dump Truk Tak Kuat Nanjak di Flyover Kretek Brebes, Tabrak 2 Mobil Ringsek

TRIBUNBANYUMAS.COM, BREBES - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Flyover Kretek, Paguyangan, Brebes, Rabu (30/3/2022).

Kejadian terjadi sekitar pukul 13.40 WIB.

Dump truk besar model tronton muatan gipsum tidak kuat nanjak sehingga melaju mundur dan menabrak dua kendaraan di belakangnya.

Baca juga: Miris! Ditemukan di Pinggir Jalan Pantura Brebes, Nenek 65 Tahun Diduga Dibuang Keluarganya

Kasatlantas Polres Brebes, AKP Endah Setianingsih mengatakan, kecelakaan lalu lintas tersebut melibatkan dump truck tronton bernomor polisi E-9780-D, dump truk engkel bernomor polisi R-8714-OD dan minibus Daihatsu GranMax.

Kejadian bermula dari dump truck tronton muatan gipsum yang sedang menanjak dari arah utara ke selatan (Brebes/Tegal ke Purwokerto). 

Tetapi tiba-tiba, selang angin remnya pecah sehingga tidak berfungsi.

"Kemudian saat itu, kondisi mesin kendaraan sedang mati.

Sehingga, truk tronton melaju mundur dan menabrak dump truck kecil engkel muatan pasir yang berada di belakangnya," kata AKP Endah, kepada Tribunbanyumas.com.

Baca juga: Tak Kuat Menanjak di Flyover Kretek Brebes, Dump Truck Mundur hingga Tabrak Dua Mobil

Akibat rem blong tersebut, bokong dump truck tronton menabrak dump truk engkel hingga ringsek.

AKP Endah menjelaskan, beruntung kedua sopir truk tersebut bisa menyelamatkan diri.

Sehingga tidak ada korban jiwa maupun luka.

"Tidak ada korban jiwa maupun korban luka.

Kondisi kedua sopir aman dan selamat," ungkapnya.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalingkut Brebes-Tegal: Tabrak Lari, Pengendara Honda PCX Tewas

Sopir Segera Turun

Dump truck berkelir hijau bernopol E-9780-D tidak kuat menanjak ketika melaju di jembatan layang atau Flyover Kretek, Paguyangan, Brebes, Rabu (30/3/2022).

Akibatnya, truk tersebut mundur dan mengenai sejumlah kendaraan di belakangnya.

Dump truck berhenti setelah menabrak pagar pembatas di flyover.

Kecelakaan di jalan utama nasional Tegal/Brebes-Purwokerto ini pun mengakibatkan kemacetan panjang.

Baca juga: Makam Belanda di Klampok Banjarnegara, Misteri Nisan Tanpa Nama

Ada dua kendaraan yang tertabrak dump truck.

Yakni minibus Daihatsu GranMax bernopol R-1668-MS  dan truk engkel pengangkut pasir bernopol R-8714-OD.

Dari dua kendaraan tersebut, kondisi truk engkel yang paling parah.

Kabin bagian depan mengalami kerusakan cukup parah karena benturan dari 'pantat' dump truck yang tak kuat nanjak tersebut.

Setelah ditabrak, truk engkel juga terguling hingga menjatuhkan muatan pasir ke badan jalan.

"Semua kendaraan (yang terlibat kecelakaan) melaju dari arah utara (Tegal/Brebes/Bumiayu) ke arah selatan (Purwokerto).

Tiba-tiba pas di tanjakan, dump truck depan tidak kuat nanjak, hingga berjalan mundur," kata sopir truk engkel, Budi Santoso.

Baca juga: Pemekaran Provinsi Banyumas Raya, Apa Kata Para Akademisi?

Saat dump truck besar tidak kuat nanjang, sang sopir langsung meloncat turun.

Melihat hal tersebut, Budi juga ikut-ikutan turun agar tidak berakibat fatal pada dirinya.

"Saya lihat sopir dump truck turun, saya juga ikut langsung turun dan lari menjauh supaya tidak celaka.

Sebetulnya, di depan truk saya, ada mobil boks, tapi karena kecil, mobil itu berhasil menghindar dengan goyang (belok) ke kiri.

Jadi yang kena truk saya sama di belakang saya, ada GranMax," ucap warga Tipar Kidul, Ajibarang, Banyumas tersebut.

Baca juga: Hilang saat Mandi di Sungai Rama Dini Hari, Pemuda di Kebumen Ditemukan Tewas

Ia menduga selang minyak rem dump truck bocor hingga tidak berfungsi.

Di lokasi kejadian juga terdapat tumpahan minyak rem.

Proses evakuasi berlangsung cepat untuk memastikan kelancaran lalu lintas.

Pasir yang berceceran di badan jalan dibersihkan dan diangkut menggunakan kendaraan lain.(*)