Konflik Rusia Ukraina

Konflik Rusia-Ukraina, Romulo: Tak Ada Potensi Perang Dunia 3, Ibarat Mantan Pacar Diajak Balikan

Sejumlah warga dunia ketakutan apabila invasi Rusia ke Ukraina bisa memicu Perang Dunia 3.Romulo menyatakan invasi tersebut tidak memiliki potensi itu

dok pribadi
Dosen politik internasional dan diplomasi UKSW, Romulo 

Secara ekonomi, negara yang paling terdampak tentu saja Ukraina.

Pasalnya, orang-orang antre di mesin penarikan uang (ATM), antre di swalayan untuk persediaan logistik, hingga kepadatan jalanan ketika sebagian masyarakat mengungsi ke luar wilayah.

Namun, kelompok kelas atas Rusia yang memiliki hubungan ekonomi dengan negara lain juga terdampak.

"Imbas ekonomi secara global pada sektor investasi ialah saham mengalami penurunan dan emas naik.

Setelah Putin mengumumkan invasi, grafik IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan, red) yang awalnya sempat hijau, menjadi merah,"  jelasnya.

Dampak invasi terjadi simultan karena investor memilih mengamankan aset mereka dan tentu mempengaruhi perekonomian secara global.

Namun, Romulo menilai, bila negara lain tidak memberikan sanksi tegas pada Rusia, China akan menginvasi Taiwan karena memiliki latar belakang budaya, masyarakat, sejarah, hingga konflik sosial-politik sejenis.

Bila hal ini terjadi, bakal pemicu perang dunia ketiga.

Di Rusia, banyak masyarakat dan sejumlah kelompok besar Rusia berdemonstrasi hingga 800 pemuda ditahan.

Putin telah mengeluarkan ultimatum pada siapapun yang menolak atau tidak setuju dengan yang dilakukan, siap dengan konsekuensi.

"Di Ukraina sendiri, Presiden Volodymyr Zelenskyy menyerukan bela negara dan sikapnya tersebut mematik rasa nasionalisme warganya.

Meskipun, sebagian warga memilih mengungsi ke Polandia, sebagian lainnya bertahan," tambahnya.

Romulo menjelaskan, konflik antara Rusia dan Ukraina tidak bisa dilihat hanya hitam-putih atau jahat-baik.

Ukraina merupakan negara muda yang baru memperoleh kemerdekaan pada 1991.

Sayangnya, sebagai negara muda, Ukraina belum bisa memberikan kehidupan layak bagi warganya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved