Berita Jawa Tengah
Zaenudin Temukan Kerusakan di Plengsengan Dermaga Pelabuhan Kendal: Dishub, Tolong Segera Perbaiki
Komisi C DPRD Kabupaten Kendal mendorong Dishub Kabupaten Kendal untuk mengatasi genangan air di parkiran pelabuhan.
Penulis: Saiful Masum | Editor: deni setiawan
lihat foto
TRIBUNBANYUMAS.COM, KENDAL - Komisi C DPRD Kabupaten Kendal melakukan sidak hasil pembangunan beberapa fasilitas di wilayah Pelabuhan Kendal.
Seperti jalan lingkungan pelabuhan, fender dermaga, hingga plengsengan dermaga yang menghabiskan anggaran Rp 3 miliar bersumber Dana Alokasi Khusus (DAK) 2021.
Wakil Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Kendal, Muhammad Zaenudin mengatakan, pihaknya mendapati sejumlah hasil pembangunan telah rusak.
Seperti contoh plengsengan dermaga yang menjadi akses utama penumpang dan barang saat keluar-masuk kapal.
Baca juga: Bentuk Kawasan Pabrik Tekstil di Kendal, PT APF Kaliwungu Bakal Butuh Seribu Tenaga Kerja
Baca juga: Kantor Kecamatan Penuh, Warga Berdesakan Antre Ambil Bansos KKS, Dinsos Kendal: Bakal Kami Evaluasi
Baca juga: Baznas Kendal Bantu Rp 60 Juta, Prioritas Perbaiki Talud Pasca Longsor di Perum Villa Siberi
Baca juga: Satu Siswa SD Terkonfirmasi Positif Covid-19, Disdikbud Kendal: PTM 100 Persen Tetap Dijalankan
Dia meminta kepada Dishub Kabupaten Kendal agar bisa membenahi kerusakan agar tidak membahayakan.
"Pembangunan jalan sudah dilakukan dari pintu loket depan sampai parkiran."
"Juga fender dermaga dan plengsengannya."
"Kami lihat plengsengan ini ada yang perlu diperbaiki."
"Dishub Kabupaten Kendal bisa menindaklanjutinya kepada pihak penyedia jasa," terangnya kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (12/1/2022).
Sidak yang dilakukan oleh Komisi C DPRD Kabupaten Kendal itu juga mengikutsertakan mitra kerja Dishub dalam rangka monitoring dan evaluasi pembangunan.
Di sisi lain, Zaenudin juga mendorong Dishub Kabupaten Kendal untuk mengatasi genangan air di parkiran pelabuhan.
Katanya, dinas terkait harus bisa membenahi infrastruktur agar fasilitas Pelabuhan Kendal bisa digunakan lebih maksimal.
Dengan maksud, agar Pelabuhan Kendal bisa menjadi pionir dan potensi untuk meningkatkan pendapatan Kabupaten Kendal.
"Kami mensupport sarana dan prasaran di Pelabuhan Kendal agar pelayanan meningkat untuk meningkatkan pendapatan daerah juga."
"Beberapa fasilitas yang mulai rusak harus diperbaiki untuk mendukung operasional kapal yang sudah berjalan 2 kali sepekan," jelasnya.
