Warga Kota Semarang Mulai Terima Vaksin Booster, Warga Lansia yang Mendaftar Dijemput Puskesmas

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Vaksinasi booster atau vaksinasi dosis ketiga bagi masyarakat umum di Kota Semarang dilakukan mulai hari ini, Rabu (12/1/2022).

Setiap puskesmas dan beberapa rumah sakit di Kota Lunpia sudah membuka pelayanan vaksinasi booster. Satu di antaranya, Puskesmas Bugangan.

Beberapa warga yang mayoritas usia lansia, mendatangi Puskesmas Bugangan untuk mengikuti vaksinasi booster.

Warga Bugangan, Marta Sugiarti (73) mengatakan, ingin dibooster karena sudah usia lanjut.

Dia mengaku sangat siap, bahkan tidak merasakan takut sama sekali.

Dia yakin, vaksinasi booster tidak akan menimbulkan dampak. Justru, ini untuk melindungi diri.

Baca juga: Vaksinasi Booster Covid Mulai Diberikan 12 Januari 2022, Ini Kata Gubernur Ganjar

Baca juga: Wacana Pelaksanaan Vaksin Booster, DKK Karanganyar Masih Tunggu Petunjuk Pusat

Baca juga: 16 Tim Bakal Ramaikan Turnamen Kuda Sakti 4294 U-12, Digelar Dua Hari di Semarang

Baca juga: Semarang Sudah Terapkan PTM 100 Persen, Siswa Belum Divaksin Boleh Ikut Belajar di Sekolah

Usai disuntik booster, dia pun tidak merasakan gejala atau dampak.

"Kalau kita sudah yakin, pasti tidak terjadi apa-apa. Tapi, kalau sebelum berangkat sudah ada insting (negatif), pasti akan terbawa insting. Saya yakin 100 persen tidak ada apa-apa," papar Marta.

Menurutnya, pelayanan vaksinasi booster di Puskesmas Bugangan sangat baik.

Petugas melakukan jemput bola kepada warga yang sudah mendaftar vaksinasi booster.

Dia dijemput petugas menuju puskesmas untuk divaksin.

"Saya tadi didatangi petugas Puskesmas Bugangan. Saya berterima kasih," ucapnya.

Senada, warga Citarum, Onesimo Sudarno (64), juga mengaku tidak khawatir mengikuti vaksinasi booster.

Justru, dia didorong keluarganya agar segera ikut mengingat pemerintah pusat telah menginformasikan bahwa vaksinasi booster dimulai 12 Januari.

Saat divaksin, dia juga tidak merasakan apapun. Dia yakin, vaksinasi booster ini bisa membuatnya terlindungi dari Covid-19.

"Tidak ada rasanya, biasa saja. Saya mau vaksin booster biar sehat. Aturannya begitu. Sama sekali tidak ada kekawatiran. Malah dioyak-oyak keluarga, anak-anak saya, untuk segera ikut karena di TV kan mulai tanggal 12 Januari," paparnya.

Kepala Puskesmas Bugangan Samsudin mengatakan, pihaknya menyiapkan 20-30 kuota per hari untuk vaksinasi booster.

Baca juga: Dua Dusun di Desa Lawen Banjarnegara Terancam Terisolasi setelah Satu-satunya Akses Jembatan Ambles

Baca juga: Lewat Program Mayuh Kerja, Dinnaker Purbalingga Beri Info dan Kesempatan Pencari Dapat Kerja

Baca juga: Mencuri di Kendai Kopi, Pemuda asal Sumbang Banyumas Gasak Cincin Emas, Uang Tunai, dan Ponsel

Baca juga: Harga Emas Antam di Pegadaian Pagi Ini, Rabu 12 Januari 2022: Rp 971.000 Per Gram

Jenis vaksin yang digunakan untuk booster di puskesmas bugangan yaitu Astra Zeneca.

"Vaksin booster untuk usia 18+ tapi kami utamakan dulu untuk lansia," terangnya.

Puskesmas Bugangan telah sosialisasi kepada masyarakat adanya vaksinasi booster.

Menurutnya, antusiasme masyarakat untuk mendapat booster cukup tinggi.

Hal itu terlihat dari banyaknya masyarakat yang menayakan di grup WhatsApp.

Bahkan, kuota yang disiapkan hari pertama ini sudah terisi penuh. (*)