Berita Kudus
Pulang Kerja, Warga Mejobo Kudus Dibegal dan Dibacok hingga Tangan Kiri Putus
Muchammad Indra Setiawan (23), warga Desa Mejobo, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, menjadi korban begal, Kamis (6/1/2022).
TRIBUNBANYUMAS.COM, KUDUS - Muchammad Indra Setiawan (23), warga Desa Mejobo, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, menjadi korban begal, Kamis (6/1/2022).
Kejadian sekitar pukul 02.30 WIB di depan Taman Bumi Wangi, Jekulo, Kudus, itu mengakibatkan pergelangan tangan kirinya putus dibacok pembegal.
Menurut Maslikan (55), juru parkir Taman Bumi Wangi, korban melintas di Jalan Kudus-Pati itu setelah pulang dari tempat kerja.
Sesampainya di depan Taman Bumi Wangi, korban diadang empat pelaku menggunakan dua kendaraan.
"Pelaku itu minta HP korban, 'HP-nya mana, HP-nya mana,' bilang begitu," ujar Maslikan, saat ditemui, Kamis (6/1/2022).
Baca juga: Di Kudus Ada Anak Gatal-gatal Setelah Vaksin Covid-19, Aniq Fuad: Mungkin Ada Riwayat Alergi
Baca juga: Syarat Sekolah di Kudus Gelar PTM - Harus Miliki Satgas dan Semua Siswa Sudah Disuntik Vaksin
Baca juga: PTM Sudah Boleh 100 Persen, Ini Contoh Skenario Belajar Mengajar di SMPN 3 Kudus
Baca juga: Potret Kemiskinan di Kudus, Satu Keluarga Berisi Lima Orang Tinggal di Rumah Ukuran 3,5 x 3 Meter
Dia yang melihat kejadian itu juga tidak berani membantu melawan sekomplotan pembegal tersebut.
Menurut Maslikan, mulut Indra juga ditutup sehingga tidak bisa berteriak meminta bantuan meskipun lokasi kejadian persis di tepi jalan.
"Mulutnya (korban-red) disekap dari belakang jadi nggak bisa teriak. Sambil dipukuli pakai helm," ujar dia.
Kemudian, di antara pelaku yang membawa senjata tajam, membacok Indra mengenai tangan kiri hingga putus.
"Tangannya dibacok sampai putus," ujar dia.
Komplotan tersebut kemudian melarikan diri ke arah barat, meninggalkan korban sendirian di lokasi kejadian.
Setelah para pembegal kabur, warga baru berani menolong dan melarikan Indra ke RSUD dr Loekmono Hadi Kudus untuk mendapatkan perawatan medis.
Sementara itu, Kapolsek Jekulo Bambang Sutaryo membenarkan informasi terkait pembegalan yang menyebabkan pergelangan tangan korban putus.
Saat ini, pihaknya tengah melakukan penyelidikan.
"Ya, benar," ujar dia.
Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian ponsel Samsung J4 senilai Rp 1.000.000 dan mengalami luka tangan kiri putus, lengan tangan kanan sobek, dan punggung sebelah kiri sobek. (Raka F Pujangga)
Baca juga: Banyak Kasus Petani Tewas Akibat Jebakan Tikus, Mantan Bupati Sragen Minta Gropyokan Diaktifkan Lagi
Baca juga: Pemkab Banyumas Luncurkan Perumahan Moderasi Beragam, Bakal Jadi Kampung Percontohan Hidup Toleran
Baca juga: Pemuda di Banyumas Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara, Setubuhi Gadis di Bawah Umur sejak 2021
Baca juga: Harga Emas Antam di Pegadaian Pagi Ini, Kamis 6 Januari 2022: Rp 977.000 Per Gram