Berita Kudus
Margorejo Kudus Ditetapkan sebagai Desa Wisata, Dikenal sebagai Penghasilan Durian Enak
Pemerintah Kabupaten Kudus mencanangkan Desa Margorejo di Kecamatan Dawe sebagai desa wisata, Minggu (19/12/2021).
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: rika irawati
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus Mutrikah mengatakan, sejak 2020 sampai 2021, Kabupaten Kudus telah mencanangkan 28 desa wisata.
Desa Margorejo merupakam satu dari enam desa wisata yang ada di Kecamatan Dawe.
Lima desa lain yang lebih dulu dicanangkan sebagai desa wisata adalah Desa Japan, Dukuhwaringin, Ternadi, Kandangmas, dan Kajar.
Menurutnya, pencanangan desa wisata telah melalui penilaian (assessment) dari 24 indikator.
Indikator yang digunakan di antaranya profil desa, kuliner khas desa, atraksi khas desa, dan jejaring kemitraan desa wisata.
Dia pun meminta dukungan seluruh elemen desa sehingga maksimal dalam mengimplementasikan 24 indikator.
"Pencanangan ini telah melalui penilaian 24 indikator. Desa Margorejo masuk ke klasifikasi desa wisata rintisan."
"SK desa wisata telah diserahkan beberapa waktu yang lalu. Oleh karena itu, seluruh elemen masyarakat Desa Margorejo harus bergotong-royong mengembangkan desa wisata yang optimal," jelasnya.
Baca juga: Makam KH Soleh Darat di Bergota Semarang Bakal Jadi Wisata Religi, Dikembangkan Mulai Tahun Depan
Baca juga: Foto Nenek di Pameran Serpihan Mata Ecolense Unsoed Purwokerto Obati Kangen Andre
Baca juga: Meriahkan Hari Jadi Purbalingga, Pedagang Siomay Bagikan Gratis 1200 Porsi di GOR Goentoer Darjono
Baca juga: Sepasang Remaja Ditemukan Tewas di Sungai Serayu, Ternyata Korban Tabrakan di Jawa Barat yang Hilang
Kepala Desa Margorejo Sumirkan menyampaikan, Gebyar Ngunduh Duren telah dilakukan tiga kali.
Sempat absen pada 2020 karena pandemi, tahun ini, Gebyar Ngunduh Duren kembali dilaksanakan dengan protokol kesehatan.
Pihaknya juga telah menerima bantuan seribu bibit durian yang akan ditanam di tanah desa.
Pada lima tahun mendatang, Gebyar Ngunduh Duren dipastikan dapat dilaksanakan secara langsung di lahan pertanian durian.
"Dukuh Pelang Desa Margorejo telah dikenal penghasil durian. Kalau saat ini, Gebyar Ngunduh Duren dilaksanakan simbolis."
"Semoga, lima tahun mendatang benar-benar bisa ngunduh duren (memetik durian) di pohonnya. Karena bantuan seribu bibit durian sudah kami tanam di tanah desa," kata dia. (*)