Penanganan Corona

Kabupaten Tegal Sudah Nol Kasus Covid-19, Bupati Umi: Jangan Sampai Usaha Ini Menjadi Sia-sia

Partisipasi vaksinasi kelompok lansia masih perlu ditingkatkan karena lansia merupakan usia rentan dan berisiko paling tinggi terinfeksi Covid-19.

Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS/DESTA LEILA KARTIKA
Bupati Tegal Umi Azizah. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Pemkab Tegal pertama kalinya melaporkan tidak ada kasus Covid-19 sejak Senin (18/10/2021).

"Tidak ada pasien terkonfirmasi yang dirawat di rumah sakit maupun isolasi mandiri di rumah," kata Bupati Tegal Umi Azizah seperti dilansir dari Kompas.com, Selasa (19/10/2021).

Dijelaskan Umi, indikator penularan Covid-19 terus menurun sejak Sabtu (9/10/2021).

Baca juga: Tips Tegal Tetap Bisa Zero Covid-19, Dinkes: Jangan Euforia dan Selalu Patuh Protokol Kesehatan

Baca juga: RSUD Kardinah Kota Tegal Layani PCR Drive Thru, Empat Jam Sudah Diketahui Hasilnya, Segini Biayanya

Baca juga: Selangkah Lagi Vaksinasi Kota Tegal Capai 100 Persen, Dedy Yon Beri Tips Cara Hadapi Orang Apatis

Baca juga: Status PPKM Kota Tegal Sudah Level 1, Dedy Yon: Silakan Kalau Warga Mau Bikin Hajatan

Saat itu, sudah tidak ada lagi pasien terkonfirmasi yang dirawat di rumah sakit, dan hanya menyisakan 17 pasien yang menjalani isolasi mandiri di rumah.

“Senin sore kami dapat update informasi kalau dua orang pasien Covid yang isoman sudah dinyatakan sembuh."

"Sehingga praktis di catatan kami tidak ada lagi pasien Covid-19," kata Umi.

"Dan ini patut kami syukuri sebagai anugerah dari Tuhan, disamping doa dan ikhtiar seluruh elemen masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan dan mengikuti program vaksinasi,” sambung Umi.

Meski nol kasus Covid-19, Umi meminta masyarakat jangan sampai euforia hingga protokol kesehatan (prokes) menjadi longgar.

“Tetaplah waspada, jangan sampai kebaikan yang diraih hari ini sia-sia."

"Terus terapkan 5M dan ikuti program vaksinasi nasional bagi yang belum,” kata Umi.

Menurut Umi, risiko terjadinya penularan Covid-19 diperkirakan masih ada, mengingat mobilitas masyarakat ke luar daerah terus meningkat.

Hal itu salah satunya dengan melihat pengalaman daerah dan negara lain yang sempat nol kasus, kembali terjadi gelombang kasus penularan.

Terlebih seiring dengan dibukanya aktivitas pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di sekolah, dan datangnya liburan akhir tahun, risiko potensi penularan bisa meningkat.

Plt Kepala Dinkes Kabupaten Tegal, Hendadi Setiaji mengatakan, jika akumulasi jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Tegal selama pandemi ini mencapai 13.439 orang.

Yakni dengan kesembuhan 12.623 orang dan meninggal dunia 816 orang.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved