Penanganan Corona

Gubernur Ganjar Tantang Semua Kepala Daerah, Vaksin Dikirim Sehari Langsung Habis

Ganjar Pranowo memberikan tantangan kepada bupati/wali kota se-Jateng untuk menghabiskan stok vaksin yang dikirimkan dalam waktu satu hari.

Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: deni setiawan
PEMPROV JATENG
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. 

"Kalau itu bisa dilakukan maka akan terdata dengan baik."

"Sehingga tidak banyak komplain daerah yang hanya pakai perasaan, pake data diri, bukan pakai data di sistem."

"Padahal di Smile dan P-Care terlihat stok (vaksin)."

"Stok itulah yang menentukan kiriman (dari pusat) itu cepat atau tidak," tegasnya.

Tak hanya data vaksinasi, dalam memasukkan data penambahan kasus juga harus dilakukan dengan benar.

Kasus naiknya Kabupaten Brebes jadi level 4 ternyata karena pemasukan data yang tidak sesuai.

"Ternyata ada kejadian faskes (fasilitas kesehatan) yang memasukkan data delay."

"Kan saya sudah bilang, data delay jangan dimasukkan ke data harian, laporkan saja ke kami nanti kami masukkan sistem yang sudah ada."

"Kalau dimasukkan ke data harian, ya pasti naik."

"Kalau naik, ya pasti levelnya juga naik karena itu rumus," jelasnya.

Ganjar mengatakan akan melakukan pendampingan khusus pada daerah-daerah yang kesulitan soal pemasukan data.

Tim sudah dikirimkan untuk menangani persoalan itu.

"Tidak hanya memperbaiki, tapi kita akan dampingi."

"Akan kita kirimkan tim ke sana," pungkasnya.

Sementara itu, dalam paparannya Pj Sekda Jateng, Prasetyo Aribowo menerangkan, capaian vaksinasi di Jateng sudah mencapai 8,5 juta orang untuk dosis pertama atau setara dengan 29,91 persen.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved