PSIS Semarang Mampu Imbangi Persija Jakarta, Imran Nahumarury: Hujan Deras Bagian Rezeki Kami

TRIBUNBANYUMAS.COM, TANGERANG - Hujan deras mengguyur Stadion Indomilk Arena, Tangerang pada laga Persija Jakarta kontra PSIS Semarang dalam lanjutan laga BRI Liga 1 musim 2021/2022, Minggu (12/9/2021) malam.

Tim Mahesa Jenar terlebih dahulu tertinggal dua gol yang dicetak pemain Persija Otavio Dutra pada menit 45+1, dan Marko Simic pada menit ke 49.

Sementara itu, dua gol balasan PSIS Semarang lahir melalui Hari Nur Yulianto menit ke 71, dan gol bunuh diri yang dicetak Rohit Chand menit ke 87.

Baca juga: Berkat Gol Bunuh Diri Rohit Chand, PSIS Semarang Tahan Imbang Persija Jakarta 2-2 Pekan Kedua Liga 1

Baca juga: Sama-sama Dihantam Badai Cedera, Berikut Prediksi Susunan Pemain PSIS Semarang dan Persija Jakarta

Baca juga: Ian Gillan Disebut Bakal Jadi Pelatih PSIS Semarang, Ini Kata Junianto

Baca juga: Mukri Kembali Ingin Cetak Dua Gol - Kenangan PSIS Semarang Lawan Persija Jakarta di Magelang

Aktor dibalik terciptanya dua gol PSIS ini adalah Jonathan Cantillana.

Melalui tendangan bebas yang dia eksekusi dua kali berbuah kemelut di depan gawang Persija.

Selain itu faktor hujan deras juga turut membantu proses gol PSIS Semarang.

Dia mengatakan, hujan deras tersebut juga menjadi bagian rejeki PSIS melawan Persija.

"Banyak yang tanya kenapa Jonathan tidak main di awal, itu bagian dari taktikal."

"Hujan sangat membantu pertama, dalam hal bola-bola servis."

"Tetapi secara keseluruhan di babak kedua itu sesuai apa yang kami inginkan ," kata Karteker PSIS Semarang, Imrsn Nahumarury kepada Tribunbanyumas.com, Senin (13/9/2021).

Dia menyebut, permainan umpan-umpan pendek di babal kedua berjalan sesuai arahan pelatih.

"Babak pertama kami main long ball, babak kedua kami main kaki ke kaki, ada peluang baru kami long ball."

"Semua pemain malam hari ini sangat luar biasa."

"Kalau hujan sangat terbantu, servis dari Jonathan."

"Ini bagian dari rejeki malam hari untuk PSIS Semarang," jelas Imran.

Pelatih asal Ambon tersebut menambahkan, para pemain PSIS menghadapi Persija Jakarta tampil spartan.

Hal ini menjadi kunci sukses membalikkan kedudukan.

"Saya tekankan ke mereka kalau mau dapat poin harus kerja keras."

"Kami harus bermain sebagai tim."

"Dan mereka bermain luar biasa."

"Itu yang membuat kami menahan Persija."

"Semangat mereka luar biasa," ungkap Imran.

Setelah menghadapi Persija Jakarta, PSIS Semarang bakal menetap di Cikarang menunggu pertandingan selanjutnya melawan Persiraja Banda Aceh. (*)

Baca juga: Tiga Kursi Kepala OPD di Pemkab Kudus Kosong, Buntut Mutasi Lima Pejabat

Baca juga: Kesuksesan Yanti Olah Labu Siam Belum Sebanding Akibat Pandemi, Pemkab Kudus Janjikan Ini

Baca juga: Polda Jateng Tangani Pencemaran Sungai Bengawan Solo, Cek Industri Rumah Pembuat Ciu di Sukoharjo

Baca juga: Insentif Pengajar Keagamaan Sudah Bisa Dicairkan, Ada 211.455 Penerima di Jateng