Berita Banyumas
Geruduk Polresta Banyumas, Perangkat Desa Minta Laporan Pemerasan Oknum LSM ke Kades Diusut Tuntas
Puluhan perangkat desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Banyumas mendatangi Polresta Banyumas, Kamis (29/4/2021).
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
"Saya takut, sempat diancam akan dibinasahkan. Ada omongan, kalau kepala desa ini tidak mau dibina ya dibinasahkan saja," ungkapnya.
Setelah menyerahkan data tersebut, kemudian Wagiyah dimintai sejumlah uang hingga akhirnya ia menyerahkan uang total Rp 65 juta.
"Saya menyerahkannya cash, dua kali, pertama Rp 20 juta kemudian kedua, Rp 45 juta. Saya serahkan ke mantan kades (Sibrama), katanya sebagai perantara," jelasnya.
Terkait kasus ini, Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Berry mengaku masih menyelidiki kasus tersebut.
"Sudah naik ke penyidikan. Ada 17 orang saksi yang diperiksa, termasuk kades dan penghubung," ujarnya.
Meski demikian, hingga saat ini, belum ada penetapan tersangka atas kasus tersebut.
Namun, pihaknya memastikan, mengusut tuntas kasus pemerasan itu. (Tribunbanyumas/jti)