Berita Ekonomi Bisnis
Hujan Berkepanjangan Dituding Jadi Biang Keroknya, Produksi Durian Terus Menurun di Pemalang
Di Kecamatan Pemalang penurunan produksi durian juga tercatat mencapai 80 persen, dan hanya menghasilkan 12 ton pada 2020, yang sebelumnya 60 ton.
Penulis: budi susanto | Editor: deni setiawan
"Pengaruhnya sangat signifikan."
"Semoga saja tahun ini hujan tidak seperti tahun lalu."
"Jadi ada harapan produksi durian meningkat," paparnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Pemalang Mansur Hidayat, sempat meninjau daerah sentra durian beberapa waktu lalu.
Ia menjelaskan, potensi yang ada harus dijaga dengan berbagai cara, guna mewujudkan visi dan misi Kabupaten Pemalang.
"Komuditas unggulan yang ada harus dijaga, caranya dengan pelestarian, atau perawatan guna mewujudkan visi misi Kabupaten Pemalang."
"Jika ada permasalahan bisa disampaikan ke dinas terkait," imbuhnya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (6/4/2021).
Terpisah, Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo menuturkan, durian menjadi komoditas unggulan Kabupaten Pemalang.
Untuk itu, peranan pendampingan dari penyuluhan pertanian lapangan dirasa sangat penting, guna menjaga hasil produksi pertanian.
”Lewat mereka, Pemkab Pemalang terus melakukan pembinaan dan bimbingan ke petani."
"Ini agar dapat menentukan hasil produksi pertanian di masa mendatang."
"Kami berharap dinas terkait bisa memotivasi petani, dengan tujuan meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil pertanian di Kabupaten Pemalang," tambahnya. (Budi Susanto)
Baca juga: Silaturahim dengan Bupati Husein, Danlanal Cilacap Bahas Pengoperasian Dermaga Serayu Banyumas
Baca juga: Istri Kaget Lihat Gaji Pertama Saya, Biasanya Sehari Rp 5 Juta, Cerita Pengusaha Jadi Bupati Cilacap
Baca juga: Warga Cilongok Banyumas Ditemukan Mengambang di Sumur, Pergi Sejak Sepekan dan Tinggalkan Surat
Baca juga: Tak Persoalkan Siswa Bawa Bekal dari Rumah, Pedagang Jajanan di Banyumas: Asal Kami Tak Diusir