Berita Purbalingga
Diduga Kelebihan Muatan, Roda Ban Truk Pengangkut Batu Lepas Sebabkan Truk Terguling
Sebuah truk bemuatan batu kali terguling di jalan raya Desa Majasari, Kecamatan Bukateja, Purbalingga setelah roda truk lepas, Kamis (19/11/2020).
Penulis: khoirul muzaki | Editor: rika irawati
lihat foto
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Kecelakaan tunggal terjadi lagi di Purbalingga. Sebuah truk bemuatan batu kali terguling di jalan raya Desa Majasari, Kecamatan Bukateja, Purbalingga setelah roda truk lepas, Kamis (19/11/2020).
Akibatnya, batu muatan truk tumpah hingga arus lalu lintas terganggu.
Anggota Polsek Bukateja Polres Purbalingga yang tiba di lokasi segera mengatur arus lalu lintas agar tidak menimbulkan kemacetan.
Kapolsek Bukateja AKP Agus Triyono menyampaikan, kecelakaan tunggal menimpa truk bernomor polisi AA 1393 WD.
Truk tersebut dikemudikan Fatkhul Makhasin (41), warga Desa Sidoarjo, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen.
Baca juga: Berjalan Terlalu Minggir, Truk Bermuatan Bibit Merica Terguling di Kutasari Purbalingga
Baca juga: Buruh Bangunan di Tangkisan Purbalingga Tewas Tersengat Listrik saat Akan Pindahkan Tangga
Baca juga: Geliat Ekspor Sapu Glagah Purbalingga di Tengah Pandemi, Tiap Hari Tidak Pernah Menganggur
Baca juga: Sudah Disiapkan Gedung Korpri Purbalingga, Bila Ruang Isolasi Rumah Sakit Penuh
Keterangan Fatkhul kepada polisi, truk yang dikendarainya membawa batu kali dari Desa Kedungjati, Kecamatan Bukateja, Purbalingga.
Batu kali tersebut rencananya akan dibawa menuju Kabupaten Kebumen.
Apes, saat melintas di lokasi kejadian, roda belakang truk sebelah kiri lepas.
"Akibatnya, truk terguling dan muatannya tumpah," jelasnya, Kamis.
Tidak ada korban jiwa akibat insiden itu. Pengemudi truk selamat. Namun, truk mengalami kerusakan.
Dari hasil pemeriksaan, penyebab roda truk lepas akibat selongsong hes roda belakang patah. Ini terjadi diduga akibat muatan truk yang terlalu berat.
Dibantu warga setempat, truk yang terguling itu kemudian dievakuasi. Muatan dipindahkan ke kendaraan lain.
Setelah evakuasi selesai, arus lalu lintas di jalan tersebut kembali normal. (*)
Baca juga: Semut Peneror Warga di Pageraji Banyumas Diduga Jenis Bau, Begini Saran Memberantas dari Ahli Unsoed
Baca juga: Bupati Semarang Minta Maaf: Gara-gara Istri Nyalon Bupati, Anaknya Tak Tuntas Jadi Anggota DPRD
Baca juga: Basuki Sekeluarga Baru Pulang dari Acara Mertua saat Longsor Melanda Banjarpanepen Banyumas
Baca juga: Disapu Angin Ribut, 2 Kelas di SD 01 Ngaliyan Rusak
