UPDATE Kebakaran Pasar Wage: 141 Pedagang Terdampak, Kerugian Diperkirakan Tembus Rp 20 Miliar

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Banyumas Yunianto memperkirakan, kebakaran Pasar Wage Purworejo mengakibatkan kerugian hingga Rp 20 miliar.

"Kerugian tersebut terdiri atas bangunan dan dagangan. Ditaksir dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU) untuk bangunan sekitar Rp 12 miliar. Sedangkan untuk dagangan, sekitar Rp 8 miliar lebih," ujar Yunianto kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (22/9/2020).

Pihaknya mengatakan, dari pendataan ulang, kebakaran tersebut mengakibatkan 141 pedagang di lantai 1 dan 2 Blok B Pasar Wage Purwokerto, kehilangan tempat berjualan.

Nantinya, pedagang yang terdampak kebakaran ini akan dibuatkan bedeng darurat. Mereka akan direlokasi sementara ke tempat itu sambil menunggu proses renovasi pasar.

"Lokasi (bedeng darurat) barunya akan kami bahas nanti," tambahnya.

• Cerita Pedagang Korban Kebakaran Pasar Wage: Uang Rp 1,5 Juta Ikut Ludes Hingga Pindah ke Jalan

• Tim Labfor Polda Jateng Fokus Olah TKP di Lantai 1 Lokasi Kebakaran Pasar Wage Purwokerto

• 35 Kios dan 106 Los di Pasar Wage Purwokerto Terbakar, Pemkab Siapkan Bedeng Darurat bagi Pedagang

• Api di Pasar Wage Purwokerto Berhasil Dipadamkan, Kerugian Diduga Mencapai Rp 1 Miliar

Diberitakan sebelumnya, Tim Satreskrim Polresta Banyumas bersama Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jateng melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran di Pasar Wage Purwokerto, Selasa.

"Kita lihat nanti berapa lamanya penyelidikan dan olah TKP untuk memperdalam lagi penyebab dari kebakaran," ujar Kasatreskrim Polresta Banyumas, AKP Berry di lokasi olah TKP.

Penyidik Polresta Banyumas juga telah meminta keterangan 10 saksi untuk mengetahui gambaran pemicu kebakaran.

Saksi tersebut di antaranya pedagang, penjaga keamanan, petugas PLN, petugas pemadam kebakaran, dan sejumlah orang yang membantu proses pemadaman.

"Kami belum bisa memastikan untuk penyebab pasti kebakaran karena ini masih didalami tim," ujarnya.

• Kelas dan Asrama Pondok Pesantren Ibnu Sirin Tegal Dilalap Si Jago Merah

• Dibuka Lagi setelah Tutup 3 Hari, Pasar Trayeman Belum Dipadati Pedagang dan Pembeli

• Tetap Laris, Peternak Ikan Hias di Desa Gumiwang Banjarnegara Pasok Koi Hingga Luar Daerah

• Mulai Hari Ini Separo ASN Pemkab Banyumas WFH, Kabag Humas: Pekerjaan Tetap Harus Diselesaikan

Namun, dari informasi awal, api diketahui berasal dari lantai 1 Blok B Pasar Wage.

Saat ini, tim labfor fokus memeriksa pada bagian lantai 1 namun tidak menutup kemungkinan semua area termasuk lantai 2 yang juga terbakar.

"Nanti akan diketahui apakah karena korsleting listrik atau penyebab lain, kita tunggu hasil labfor," pinta Berry. (Tribunbanyumas/jti)