50 ASN di DLH Banyumas Jalani Tes Swab Massal setelah Seorang Pejabat Positif Covid-19

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Usai ditemukannya kasus positif, sebanyak 50 ASN dan non-ASN di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) serta Dinas Perumahan dan Permukiman (Dinperkim) Banyumas menjalani tes swab.

"Kalau dari DLH 50 orang, dari Dinperkim kurang paham, infonya 90 orang," ujar Sekretaris DLH, Eriek Kusuma kepada Tribunbanyumas.com, Senin (21/9/2020).

Dua pejabat yang terkonfirmasi positif tersebut diketahui positif Covid-19 setelah sebelumnya hendak ke luar kota. Dimana, syarat untuk ke luar kota harus melakukan swab tes.

"Tesnya hari Rabu lalu. Hasilnya Sabtu sore dan dinyatakan positif," jelasnya.

• Dua Pejabat Positif Covid-19, Dinkes Banyumas Segera Gelar Swab Massal ke Pegawai DLH dan Dinperkim

• 10 Santri Asal Dua Ponpes di Banyumas Positif Covid-19, Pemkab Perintahkan Lockdown Ponpes

• Menteri Agama Fachrul Razi Positif Covid-19

Karena ditemukan kasus positif, pelayanan tatap muka di DLH dan Dinperkim bakal ditiadakan.

Seluruh pegawai akan work from home (WFH) atau bekerja dari rumah, mulai besok, Selasa (22/9/2020).

"WFH sampai kapan, belum ditentukan. Nanti sampai menunggu hasil swabnya keluar," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, dua pejabat dari dua dinas yang berbeda, yakni Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Dinperkim) Kabupaten Banyumas positif covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyumas Sadiyanto, membenarkan kabar tersebut.

Dinkes sudah melakukan tracing kepada orang-orang terdekat seperti keluarga.

"Kami sudah melakukan swab test terhadap kontak dekat keduanya," tambahnya.

• BREAKING NEWS: Pasar Wage Purwokerto Terbakar, Seluruh Pedagang Diungsikan

• Anak Asuhnya Ditahan Imbang Qatar 1-1, Begini Reaksi Pelatih Timnas U-19 Shin Tae-yong

• 36 Jenis Soto Bakal Ramaikan Festival Soto Nusantara, Bisa Dipesan secara Daring

Keduanya diketahui positif, setelah adanya hasil swab test pada Sabtu (19/9/2020) sore.

Pada Sabtu pagi, DLH baru saja menggelar peringatan World Clean up Day (WCD) dengan membersihkan lingkungan taman Edukasi Sumber Daya Air (Tesda).

Kegiatan tersebut dihadiri sekitar 200 orang, terdiri dari Bupati, para pejabat serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Terkait orang-orang yang mengikuti WCD tersebut, pihaknya akan melakukan tracing dengan orang-orang yang telah kontak dekat dengan kedua pejabat itu.

"Sementara, swab lanjutan baru pegawai pada dua dinas tersebut," ujarnya. (Tribunbanyumas/jti)