Berita Jawa Tengah
Warga Getasan Semarang Bikin Gerakan Infak Sayur, Berharap Pembangunan Masjid Cepat Selesai
Ketua pembangunan Masjid Suciati Supriyo ITC, Masthurin Achmad mengatakan, gerakan donasi sayur telah dimulai sejak dua minggu ini di Getasan.
TRIBUNBANYUMAS.COM, UNGARAN - Gerakan warga Dusun Deplongan RT 01 RW 02 Desa Wates, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang dapat ditiru oleh daerah lain.
Untuk membangun sebuah tempat ibadah, warga setempat membuat gerakan infak sayur.
Ketua pembangunan Masjid Suciati Supriyo Islamic Training Center (ITC), Masthurin Achmad mengatakan, gerakan donasi sayur telah dimulai sejak dua minggu lalu.
• Wallace Costa Dikabarkan Besok Rabu Sudah di Semarang, Dua Pemain Asing PSIS Segera Gabung Tim
• Ini Pengalaman Finky Pasamba Latihan di Stadion Citarum Semarang: Saya Sempat Cedera Ringan
• Masa Pendaftaran Calon Kepala Daerah Diperpanjang, KPU Kota Semarang: Karena Baru Satu Paslon
• PSIS Kembali Berlatih di Stadion Citarum Semarang, Dragan: Pemain Punya Waktu Banyak Beristirahat
"Gerakan tersebut dilakukan untuk mempercepat pembangunan masjid yang ukurannya sekira 13x13 meter itu."
"Awal pembangunan sudah kami laksanakan sejak Februari 2019," terangnya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (8/9/2020).
Menurut Masthurin, dalam pembangunan masjid itu telah ada donatur utama dari Sleman Yogyakarta.
Tetapi warga mengadakan gerakan tersebut karena berharap masjid segera selesai.
Saat ini lanjutnya, proses pembangunan telah mencapai sekira 60 persen.
Ia menambahkan, konsep yang dijalankan warga sebenarnya sangat sederhana.
Yakni warga menyerahkan sayuran hasil panennya.
TribunBanyumas.com
Tribun Banyumas
Gerakan Infak Sayur
features
Human Interest
Getasan Semarang
Pembangunan Masjid di Semarang
Gerakan Infak Sayur di Getasan Semarang
Masjid Suciati Supriyo ITC Semarang
Masthurin Achmad
warga getasan semarang infak sayur
sayur
jateng hari ini
Kabupaten Semarang
donasi sayur
masjid
Tanggapi Isu KLB, Srikandi Partai Demokrat Kabupaten Semarang: AHY Adalah Kader Terbaik Saat Ini |
![]() |
---|
Sudah Ada 497 Penerima Manfaat PKH Mengundurkan Diri, Data Dinsos Karanganyar Hingga Februari 2021 |
![]() |
---|
144 Peserta Dibagi 7 Bidang, BLK Karanganyar Bakal Gelar Pelatihan Berbasis Kompetensi |
![]() |
---|
Pendapatan PBB Kendal 2020 Turun Rp 4 Miliar, Bakeuda: Akibat Terdampak Pandemi Sepanjang Tahun |
![]() |
---|
Ruang Baca Disarpus Karanganyar Sudah Dibuka Lagi, Ini Jam Operasional Kunjungan Selama Pandemi |
![]() |
---|