Berita Regional

Evakuasi Kecelakaan Bus Rem Blong di Kertek Wonosobo Dramatis, Penumpang Menumpuk di Depan

Bus Sugeng Rahayu jurusan Surabaya-Purwokerto menabrak tumpukan ban penyelamat atau yang dikenal warga sebagai Benteng Takeshi di samping pos polisi.

Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Rival Almanaf
Tribunbanyumas.com/ Reza Gustav
Tim dari Basarnas Tengah mengevakuasi pengendara bus Sugeng Rahayu yang terjepit usai bus menabrak Benteng Takeshi, Kertek, Wonosobo, Jumat (31/7/2020) malam. (TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV) 

Bus sempat ditarik menggunakan derek ke belakang guna memudahkan proses evakuasi pengendara.

Saat evakuasi berlangsung, terjadi mati listrik.

Petugas melalui pelantang suara di mobil Patwal juga meminta agar warga tidak berkerumun di sekitar lokasi kecelakaan.

Perlu diketahui, 'Benteng Takeshi' adalah puluhan ban bekas yang saling terikat ditumpuk berdiri menghadap jalan.

Dua buah tugu dibangun mengapit tumpukan ban dengan patung Harimau di atasnya.

Tumpukan ban tersebut dicat warna-warni sehingga terlihat memanjakan mata.

Sekilas, masyarakat bisa salah mengira benda itu sebagai wahana permainan atau hiasan kota hingga gerbang wisata.

Anggapan itu jelas salah.

Sebuah spanduk terbentang di atas benda itu bertuliskan, "Pagar Penahan Kecelakaan Polres Wonosobo".

Masyarakat setempat menjulukinya Benteng Takeshi.

Istilah ini ternyata bukan merujuk pada acara Game Show di Jepang, melainkan singkatan dari "Tabrak Kesini Insya Allah Hidup".

Di balik perwajahannya yang cantik, spot itu sebenarnya garang sebagai benteng penahan

Di belakang tumpukan ban yang ditata dan diwarnai menghadap jalan, terdapat tumpukan ban-ban lain membentuk pagar.

Benteng itu dibuat untuk mengantisipasi kecelakaan di ujung turunan panjang Kertek.

Empat Ekor Kambing Gagal Disembelih Karena Dicuri saat Diikat di Halaman Masjid

Head to Head Arsenal vs Chelsea di Final Piala FA, Begini Tanggapan Mikel Arteta

Jadwal Acara TV Hari Ini Sabtu 1 Agustus 2020 di Trans TV, ANTV, RCTI, SCTV GTV, dan Trans 7

BREAKINGNEWS: Terjadi Listrik Padam di Sebagian Wilayah Jawa Tengah, Ini Penjelasan PLN Purwokerto

Laju kendaraan yang tak terkendali karena rem blong atau masalah lainnya diharapkan tertahan oleh tumpukan ban ini sehingga bisa mengurangi risiko buruk kecelakaan.

Pagar penahan itu sudah lama berada.

Namun  warga Kelurahan Kertek menata dan menghiasinya sehingga terlihat lebih cantik.

Jumat malam ini, benteng takeshi kembali merasakan hantaman kendaraan. (reza gustav)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved