Berita Banyumas
Lokawisata Baturraden Sudah Dibuka, Tapi Harga Tiket Masuknya Naik
Setelah menunggu proses verifikasi akhirnya, Lokawisata Baturraden sudah resmi dibuka untuk umum, sejak Sabtu (25/7/2020).
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Rival Almanaf
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Setelah menunggu proses verifikasi akhirnya, Lokawisata Baturraden sudah resmi dibuka untuk umum, sejak Sabtu (25/7/2020).
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas, kembali membuka wisata andalan Lokawisata Baturraden dengan penerapan protokol covid-19.
Namun demikian, telah dibukanya Lokawisata ternyata mempengaruhi dari harga tiket masuknya.
Tentunya dengan sistem yang baru ada sedikit kenaikan harga untuk tiket masuknya.
• Hasil Swab Penumpang yang Meninggal Dunia di Bus Terminal Tegal akan Keluar Besok
• Indonesia Sudah Berada di Peringkat ke 24 Negara dengan Jumlah Covid-19 Terbanyak di Dunia
• Sopir dan Penumpang Travel Tujuan Blora Ditemukan Tewas Telanjang Seusai Berhubungan Intim di Mobil
• 3 Bulan Hilang Wanita di Wonogiri Ditemukan Tinggal Kerangka, Polisi Duga ada Tindak Kekerasan
Dimana semula harga tiket masuk adalah Rp 14 ribu, dan sekarang naik menjadi Rp 25 ribu.
Kepala Dinporabudpar Kabupaten Banyumas, Asis Kusumandani, mengatakan jika kenaikan tersebut bukan karena pada masa pandemi
covid-19.
Akan tetapi karena memang sudah sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) No.3/2020, tentang Retribusi Jasa Usaha Pariwisata.
"Sudah resmi dibuka sejak Sabtu (25/7/2020)."
"Tetapi ada kanaikan harga memang, untuk hari Sabtu dan Minggu harga tiketnya Rp 25 ribu per orang, sementara hari biasa Rp 20 ribu per orangnya," ujarnya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (28/7/2020).
Pihaknya menjelaskan jika sistem pembayaran juga seperti biasanya.
Masyarakat yang datang akan membayar menggunakan uang tunai, kemudian diminta mengisi saldo pada aplikasi Masbasid.
Aplikasi itu digunakan untuk pembayaran tambahan wahana ataupun pembelian makanan dan souvenir di dalam Lokawisata Baturraden.
Selain kenaikan biaya tiket ada juga kenaikan kuota pengunjung.
Sebelumnya pemkab Banyumas hanya memperbolehkan 500 orang pengunjung.
Setelah adanya evaluasi pihaknya telah menetapkan 1.000 orang pengunjung.