Pilkada Serentak 2020

Kisah Bupati Purbalingga Tiwi, Mau Nyoblos Terkendala Form C-6: sampai Hari H Saya Tak Menerimanya

Kisah Bupati Purbalingga Tiwi, Mau Nyoblos Terkendala Form C-6: sampai Hari H Saya Tak Menerimanya

Tribunbanyumas.com/Rahdyan Trijoko Pamungkas
Petugas PPDP melaksanakan proses coklti terhadap Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, di Pendapa Dipokusumo. 

"Saya berharap pencoklitan bisa menghasilkan data sesuai kondisi di lapangan, " tutur pria akrab disapa Jeni.

Ia menuturkan KPU mempunyai tantangan untuk melakukan sosialisasi Pilkada di tengah pandemi corona.

Terlebih sosialisasi kepada masyarakat Purbalingga yang berada di perantauan.

"Kalau masyarakat di luar kota, pulang untuk nyoblos itu aras-arasen (malas)."

"Faktornya biaya untuk mudik, waktunya, dan saat pandemi corona, apalagi yang berada di kota-kota besar. Ini tantangan Pilkada untuk melakukan sosialisasi, " tutur dia.

Ia berharap masyarakat Purbalingga dapat Purbalingga dapat ikut berpartisipasi menyemarakan pesta demokrasi. Dia meminta agar masyarakat tidak golput pada Pilkada serentak 2020.

"Saya berharap masyarakat bisa menggunakan hak pilih dan jangan golput," tukasnya.

Sesuai Protokol Kesehatan

Komisioner KPU Purbalingga, Catur Sigit Prastyo menuturkan kegiatan saat ini merupakan coklit serentak dilakukan kepada tokoh masyarakat.

Masing-masing PPDP diwajibkan mengunjungi minimal tiga tokoh masyarakat.

"Untuk pencoklitan ini minimal ada 15 tokoh yang dikunjungi," tutur dia.

Catur mengatakan pencocokan dan penelitian (coklit) sudah dimulai sejak 15 juli lalu dan akan berakhir pada 13 Agustus 2020.

Coklit secara serentak dilaksanakan 18 Juli 2020 khususnya untuk para tokoh masyarakat, tokoh politik, tokoh agama dan lainnya.

"Tujuan coklit ini agar seluruh masyarakat Purbalingga (pemilih-red) terdata pada daftar pemilih dalam pemilukada 9 Desember 2020," terangnya.

Ia menerangkan KPU Kabupaten Purbalingga mengerahkan 2.129 petugas PPDP yang akan melaksanakan pencoklitan hingga 13 Agustus mendatang.

Meskipun dilakukan saat pandemic Covid-19, KPU Purbalingga memastikan coklit dilaksanakan sesuai protokol kesehatan Covid-19.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved