Update Virus Corona di Sragen, Tambah Enam Kasus Dalam Sehari

TRIBUNBANYUMAS.COM, SRAGEN - Kasus pasien positif Covid-19 di Kabupaten Sragen tambah enam kasus dalam sehari. Hasil swab tersebut keluar Sabtu (13/6/2020).

Enam kasus ini tersebar di lima kecamatan dan seluruhnya berjenis kelamin laki-laki. Satu diantaranya ialah PDP yang dirawat di RSUD dr Soeratno Gemolong dan kini menjadi pasien positif Covid-19

Pasien tersebut berinisial S (65) warga  Kecamatan Plupuh dan berprofesi sebagai petani.

"Pasien berprofesi sebagai petani dan tidak punya riwayat pergi kemana-mana. Kita masih mencari sumber penularannya" kata Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati.

• Lettu CPN Vira Yudha Bagus Senastri Korban Kecelakaan Heli Kendal Meninggal Setelah Seminggu Dirawat

• Heboh Resepsi Pernikahan Sesama Jenis, Warga Curiga Selidiki Alamat Pengantin Pria

• Pergoki Remaja Mesum, Pria Ini Ngaku Ketua RT Lalu Perkosa si Gadis dan Mengikat si Lelaki

• Sebelum Gantung Diri Seorang Ayah Tulis Surat, Kalau Aku Mati Utangku Lunas

Sementara lima sisanya merupakan Orang Tanpa Gejala OTG yang kini dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Sragen.

Bupati menyampaikan lima OTG yang sudah terkonfirmasi positif Covid-19 menjalani isolasi dan perawatan di Rumah Sakit Darurat Technopark Sragen.

Lebih lanjut, Yuni memaparkan riwayat dari enam penambahan kasus baru Covid-19 di Sragen tersebut. Dua pasien OTG berasal dari Kecamatan Tanon, HS (51) dan MY (24), merupakan klaster Pasar Kobong Semarang.

"Hasil tracing dari OTG positif Covid-19 klaster Pasar Kobong Semarang yang berasal dari Kecamatan Tanon, temannya yang pertama terpapar covid-19 ikut rapid test, reaktif. Langsung swab dan hasilnya dinyatakan positif Covid-19," kata Yuni.

Pasien OTG Covid-19 keempat berinisial SP (20) asal Kecamatan Sidoharjo mempunyai riwayat perjalanan dari Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada (30/3/2020) lalu.

"Sampai rumah, sudah isolasi mandiri 14 hari dan tidak kemana mana. Ini mau kembali ke Samarinda ternyata hasil rapid test reaktif kemudian di swab hasil positif Covid-19," lanjutnya.

Selanjutnya pasien OTG positif Covid-19, M (54) dari Kecamatan Masaran. M berprofesi sebagai penjual alat perabot rumah tangga di Pangandaran, Jawa Barat.

M sama dengan SP, dirinya hendak kembali bekerja ke Pangandaran hasil rapid test reaktif kemudian di swab hasil positif Covid-19.

Satu pasien OTG positif Covid-19 selanjutnya ialah B (22) dari Kecamatan Karangmalang, B mempunyai riwayat perjalanan dari Balikpapan, Kalimantan Timur pulang pada (20/3/2020)

"Selama dia di Sragen tidak pernah keluar Sragen, hanya pernah olahraga bersepeda dan mencari makan ke Kota Sragen," kata Bupati.

• Asal Usul Geprek Bensu Versi Jordi Onsu, Hingga Tawaran Damai ke Benny Sujono

• Bukan Dikontrak, Wonderkid Malaysia Diduga Dititipkan ke Klub Eropa untuk Kepentingan Politik

• Seminggu Tambah 4 Positif Covid-19, Berikut Update Virus Corona Minggu 14 Juni di Kabupaten Tegal

• Jadwal Acara TV Hari Ini Minggu 14 Juni 2020 di GTV, RCTI, Trans 7 dan Trans TV Ada Film Spider Man.

Dengan demikian secara kumulatif total ada 46 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Sragen. Sebanyak 29 pasien positif sudah dinyatakan sembuh, satu meninggal dunia.

Sebanyak 12 OTG positif Covid-19 menjalani karantina di RSD Technopark Sragen, dan pasien positif Covid-19 yang menjalani perawatan ada empat orang.

Satu orang di RS UNS, dua orang di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen dan satu orang di RSUD dr Soeratno Gemolong Sragen.

"Tetap terapkan perilaku hidup bersih dan sehat ikuti protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak serta demi memutus mata rantai penyebaran virus karena saat ini banyak terdapat kasus OTG yang kita tidak dapat lihat secara fisik gejala klinisnya," tandasnya. (uti)