Berita Kebumen
Bermain Gethek di Sungai Lukulo, 2 Warga Petanahan Terseret Arus hingga Tenggelam di Pantai Selatan
Bermain Gethek di Sungai Lukulo, 2 Warga Petanahan Terseret Arus hingga Tenggelam di Pantai Selatan
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: yayan isro roziki
2 warga Kecamatan Petanahan, Kebumen, terseret arus Sungai Lukulo hingga tenggelam di Pantai Selatan. Upaya pencarian terhadap korban terkendala oleh gelombang tinggi di Pantai Selatan.
TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Dua orang warga diduga tenggelam dan terseret aliran Sungai Lukulo, pada Senin (1/6/2020) sekira pukul 08.00 WIB.
Lokasi kejadian sendiri berada di Sungai Lukulo, Desa Tegalretno, Kecamatan Petanahan, Kebumen.
Kedua orang tersebut saat ini masih dalam tahap pencarian oleh tim SAR gabungan.
Adapun data korban adalah sebagai berikut, Mujahidin (22) warga Buruhan RT 3 RW 4 Jagasima Klirong, Kecamatan Petanahan Kabupaten Kebumen.
Kedua adalah Faidu Rohman (23) warga Buruhan RT 3 RW 4, Jagasima Klirong Kecamatan Petanahan, Kabupaten Kebumen.
• Cara Mudah Cek Kepesertaan Bansos Covid-19 Melalui Aplikasi, Simak Petunjuk Berikut Ini
• Gadis 13 Tahun Dicabuli Kakek Sendiri hingga Hamil, Terbongkar Setelah Korban Menikah
• Pocong Gegerkan Purbalinga Lagi, dari Kutasari ke Kalimanah, Diburu Warga hingga ke Semak-semak
• Petaka Pesta Ulang Tahun, Keracunan Massal, 40 Orang Mendapat Perawatan Medis
Humas Basarnas Cilacap, Syaeful, mengatakan berdasarkan laporan yang diterima, kejadian naas tersebut bermula saat kedua korban sedang bermain perahu getek.
"Keduanya bermain di muara Sungai Lukulo dan terseret arus ke selatan sehingga terhantam ombak dan tenggelam," ujarnya sebagaimana rilis yang diterima TribunBanyumas.com, Senin (1/6/2020).
Mendapatkan laporan tersebut, pihaknya mengatakan memberangkatan Tim Rescue KPP Cilacap ke lokasi kejadian.
Tim SAR Gabungan yang terlibat diantaranya adalah Polsek dan Koramil Petanahan, SAR Tunas Kelapa, masyarakat sekitar dan keluarga korban.
Tim SAR Gabungan masih melalukan pencarian dan difokuskan di sekitaran muara Sungai Lukulo, perbatasan dari Desa Jogosimo, Kecamatan Klirong dan Desa Tegalretno, Kecamatan Petanahan, Kabupaten Kebumen.
"Menurut saksi mata kedua korban sudah terbawa arus sampai ke muara, tetapi pencarian tidak memungkinkan menggunakan perahu ke laut karena ombak sampai saat ini masih tinggi," tandasnya.
Alat-alat yang digunakan adalah 1 unit Rescue Carier, APD Covid-19, 1 Unit Rubber Boat, peralatan SAR Air dan peralatan pendukung lainnya. (TribunBanyumas/jti)
• Cara Cepat Klaim Token Listrik Gratis Via WA dan Juga Website PLN, untuk Pelanggan 450 dan 900 VA
• Sistem Jalan Satu Arah di Purwokerto Bakal Dipermanenkan, Dishub: Antisipasi Keramaian PCC
• Pedagang Pasar Wajib Kenakan Face Shield, Pedoman New Normal Kementrian Perdagangan
• Jadwal Big Match Juvenstus vs Lazio, saat Seri A Liga Italia Kembali Bergulir
