Berita Banjarnegara
Ini Cara TP PKK Banjarnegara Bantu Warga Terdampak Virus Corona
Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjarnegara membagikan 500 paket sembako dan masker kepada warga terdampak pandemi virus corona.
Penulis: khoirul muzaki | Editor: deni setiawan
lihat foto
TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjarnegara membagikan 500 paket sembako dan masker kepada masyarakat terdampak pandemi virus corona.
Penyerahan bantuan secara simbolis oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjarnegara, Marwi Budhi Sarwono kepada warga penerima manfaat di depan gedung organisasi wanita tersebut, Jumat (8/5/2020).
Kegiatan ini diselenggarakan sesuai protokol kesehatan penanganan Covid-19.
• Terjaring Tak Gunakan Masker, 15 Warga Banyumas Jalani Sidang Tipiring, Ini Hasilnya
• Tribute to Didi Kempot, Tribun Jateng Gelar E-Konser Amal Ngabuburit, Sabtu Pukul 15.00
• Berlaku Mulai Hari Ini, Brigjen Pol Ahmad Luthfi Sebagai Kapolda Jateng
• ATM Bank Mandiri Nyaris Dibobol Maling, Kapolsek Banyumanik: Kami Masih Periksa Pelaku
Mereka mengenakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan menggunakan sabun sebelum prosesi itu berlangsung.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjarnegara, Marwi mengatakan, bantuan yang diberikan berupa 500 paket sembako.
Masing-masing paket berisi, beras 3 kilogram, gula pasir 1 kilogram, dan minyak goreng 1 liter, serta mie dan kecap.
Selain sembako, pihaknya juga membagikan masker.
"Pendanaan ini bersumber dari organisasi serta swadaya pengurus."
"Ini sebagai wujud kepedulian terhadap warga yang terkena dampak pandemi virus corona" kata Marwi kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (8/5/2020).
Marwi menambahkan, aksi sosial ini juga didukung Dinas Pertanian, Perikanan dan Ketahanan Pangan.
Yakni berupa bantuan beras yang merupakan cadangan pangan untuk membantu masyarakat terdampak pandemi virus corona.
Marwi dan pengurus PKK menyempatkan menyambangi lansia tidak mampu di kampung Selamanik guna memberikan bantuan serupa.
Pengurus PKK, Dharma Wanita, dan mahasiswa KKN yang ikut sembari melakukan sosialisasi pencegahan penyebaran virus corona.
Semisal dengan perilaku hidup bersih dan sehat.
Rodiah, satu di antara penerima bantuan merasa sangat terbantu dengan aksi sosial ini.
