Teror Virus Corona
Simak, Infeksi Virus Corona Juga Bisa Memunculkan Gejala yang Tampak di Kulit
Ternyata virus corona juga menyebabkan gejala dermatologis seperti kulit kemerahan dan gatal-gatal.
TRIBUNBANYUMAS.COM - Ternyata virus corona juga menyebabkan gejala dermatologis seperti kulit kemerahan dan gatal-gatal.
Hal itu disampaikan seorang ahli asal Perancis baru-baru ini.
Menurut persatuan dokter spesialis kulit dan penyakit kelamin Perancis (SNDV), gejala dermatologis itu memengaruhi tubuh di luar sistem pernapasan dan kemungkinan terkait dengan infeksi virus corona baru penyebab Covid-19.
• Staf Khusus Jokowi Minta Maaf Telah Surati Camat se Indonesia untuk Kegiatan Perusahaan Pribadi
• Relawan di Banyumas Meninggal Setelah Lakukan Penyemprotan Disinfektan, Diduga Bukan Karena Corona
• Kelurahan di Yogyakarta Ini Sediakan Tempat Khusus Bagi Pemudik untuk Isolasi Selama 2 Pekan
• Relawan Penanggulangan Wabah Corona di Banyumas Meninggal Usai Lakukan Penyemprotan Disinfektan
Banyaknya pasien Covid-19 yang melaporkan gejala di atas semakin menguatkan bahwa hal ini berhubungan dengan infeksi virus corona.
"Gejala dermatologis dapat muncul tanpa disertai gejala pernapasan," ungkap SNDV dalam siaran persnya, seperti dilansir The Jerusalem Post, Minggu (12/4/2020).
Sekitar 400 pakar kulit di Perancis telah mendiskusikan gejala baru ini melalui grup WhatsApp khusus.
Mereka menyoroti lesi kulit yang mungkin terkait dengan tanda Covid-19 lainnya, seperti masalah pernapasan.
Untuk diketahui, lesi kulit adalah jaringan kulit yang tumbuh abnormal, baik di permukaan maupun di bawah permukaan kulit.
Dari diskusi itu diketahui bahwa tidak semua pasien Covid-19 mengalami komplikasi dan banyak juga yang tidak mengalami gangguan pernapasan sama sekali, sementara sistem kekebalan tubuh melawan virus.
Dari penelitian sebelumnya diketahui bahwa pasien Covid-19 yang tidak merasakan gejala apa pun masih dapat menginfeksi orang lain.
Oleh sebab itu, di rumah saja adalah cara tepat untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona baru.
"Analisis dari banyak kasus yang dilaporkan ke SNDV menunjukkan bahwa manifestasi kulit ini dapat dikaitkan dengan Covid-19."
"Kami memperingatkan masyarakat dan tenaga medis untuk mendeteksi pasien yang berpotensi menularkan virus secepat mungkin," kata SNDV dalam siaran pers yang dilansir New York Times.
Aneka gejala baru virus corona Kendati demikian, beberapa gejala baru telah ditemukan selama sebulan terakhir yang mungkin terkait dengan virus corona baru.
686 Anak di Banyumas Kehilangan Orangtua akibat Covid, Disediakan Bantuan Tunai dari Kemensos |
![]() |
---|
Muncul Lagi Klaster Sekolah di Salatiga. 6 Siswa SDN Gendongan 1 Positif Covid, PTM Dihentikan |
![]() |
---|
63 Siswa Al Irsyad Tengaran Kabupaten Semarang Positif Covid, Diduga Tertular dari Guru saat PTM |
![]() |
---|
72 Siswa SMA Negeri 2 Cilacap Positif Covid, Jalani Tes Antigen saat Kunjungan Presiden Jokowi |
![]() |
---|
Waspada! Gelombang Tiga Pandemi Covid Diperkirakan Terjadi Desember, Ini Saran Epidemiolog |
![]() |
---|