Teror Virus Corona

UPDATE: Italia Catat Lebih Banyak Kesembuhan, 103.000 Pasien Positif Virus Corona di Dunia Sembuh

UPDATE: Italia Catat Lebih Banyak Kesembuhan, 103.000 Pasien Positif Virus Corona di Dunia Sembuh

Kolase Tribun Jabar/Pixabay.com
Ilustrasi batuk karena virus corona. 

UPDATE: Italia Catat Lebih Banyak Kesembuhan, 103.000 Pasien Positif Virus Corona di Dunia Sembuh

TRIBUNBANYUMAS.COM - Kekhawatiran melanda dunia di tengah pandemi global virus corona (Covid-19). Namun, asa tak boleh padam.

Kabar menggemberikan terselip di antara meruyaknya selimut kekhawatiran.

Italila mencatatkan angka kesembuhan melibihi angka kematian dari kasus positif virus corona. Hingga saat ini, total lebih dari 103.000 sembuh total dari virus corona (Covid-19).

Negeri Pizza itu diketahui sebagai negara dengan kasus kematian pasien positif virus corona tertinggi di dunia.

Simak Gejala Anda Tertular Virus Corona, Segera Lakukan Hal Ini Agar Mendapat Penanganan Cepat

Kenali Perbedaan Batuk Virus Corona dan Batuk Biasa. Simak Berikut Penjelasannya . . .

Virus Corona Bukan Flu, Berbentuk Bola dengan Paku Runcing. Ini Penjelasan Ahli soal SARS-CoV-2

Kisah Pasien Sembuh dari Corona Sempat Alami Gangguan Penciuman hingga Susah Makan

Berdasarkan laporan yang disajikan Universitas John Hopkins, angka tepat pasien dinyatakan sembuah adalah 103.396 orang.

Selain itu, terdapat sejumlah kabar lain. Seperti misalnya Korea Selatan yang grafik pasien sembuh karena virus corona meningkat pesat.

Atau fakta bahwa Italia, negara dengan angka kematian Covid-19 tertinggi di dunia, selama dua hari beruntun melaporkan penurunan data korban meninggal.

Memegangi Wajah Jadi Salah Satu Media Penyebaran Virus Corona, Simak Tips Mencegahnya

1. China laporkan lebih dari 70.000 pemulihan

Lebih dari 70.000 orang di China berhasil sembuh, di mana hampir 59.000 orang terjadi di Hubei, provinsi yang paling terdampak wabah.

Beijing mengklaim mereka bisa menghentikan penyebaran. Indikatornya adalah satu kasus domestik yang diumumkan pada Minggu (22/3/2020).

Klaim tersebut terjadi setelah Negeri "Panda" melontarkan serangkaian kebijakan ketat.

Salah satunya adalah lockdown Wuhan, kota tempat di mana wabah terdeteksi.

Bukan Corona, Hantavirus Jadi Pembunuh Baru di China, Simak Bagaimana Penyebarannya

Meski begitu, China melaporkan adanya kasus impor.

Pada Minggu, mereka melaporkan 46 kasus, dengan 13 di antaranya terjadi di ibu kota Beijing.

Karena itu guna mencegah gelombang kedua, pemerintah setempat mengalihkan penerbangan ke 12 bandara, dan menerapkan pemeriksaan kesehatan bagi pendatang.

Olimpiade 2020 Resmi Ditunda Buntut Pandemi Global Virus Corona, Begini Reaksi Para Atlet

2. Sepertiga penderita di Korea Selatan sembuh

Negeri "Ginseng", yang menjadi klaster terbesar Asia (9.037 kasus), mengumumkan sepertiga pasien, atau 3.507, dinyatakan sembuh.

Kemudian pada Selasa (24/4/2020), Seoul hanya melaporkan 76 kasus harian, 14 hari beruntun mereka mengumumkan di bawah 100 infeksi.

Merujuk data dari Statista, Korea Selatan melakukan tes terhadap lebih dari 316.000 orang pada Minggu, di mana langkah itu jadi titik penting mitigasi.

Yoon Tae-ho, direktur jenderal kesehatan Korsel menyatakan, pihaknya tidak menurunkan kewaspadaan meski angkanya terus menurun.

Cerita Pasien Sembuh Corona di Indonesia, Membaik Setelah Seminggu Puasa Facebook dan Instagram

"Masih terdapat naik turun meski tren-nya berkurang. Prioritas kami adalah mencegah infeksi sporadis dan kasus berulang," tegas Yoon.

Sejak Minggu, Seoul memberlakukan kebijakan social distancing selama 15 hari.

Melarang kegiatan agama, olahraga, dan hiburan.

Mayoritas kasus virus corona yang ditemukan di "Negeri Ginseng" berasal dari kelompok keagamaan bernama Gereja Shincheonji.

3. Korban sembuh Italia melebihi angka kematian

Hingga saat ini, Italia sudah melaporkan 6.077, dan menjadi negara dengan korban meninggal tertinggi karena Covid-19 di dunia.

Meski begitu seperti diberitakan Newsweek, Roma patut berbangga.

Sebab saat ini, mereka sudah menyatakan 7.432 korban sudah pulih.

Balita Positif Corona di RSUP dr Sardjito Yogyakarta Sudah Sembuh dari Covid-19

Balita Positif Corona di RSUP dr Sardjito Yogyakarta Sudah Sembuh dari Covid-19

Kisah Pasien Sembuh dari Corona Hanya Dengan Merawat Diri di Rumah, Saat Tahu Positif: Ini Keren!

Bima Arya Wali Kota Bogor Positif Virus Corona: Hanya Batuk Kecil, Tak Ada Gejala Signifikan

Selain itu dalam dua hari berturut-turut, Roma mengumumkan penurunan dalam laporan kematian harian sejak Minggu pekan lalu.

Begitu wabah tersebut menjangkiti pada Februari, Negeri "Pizza" menerapkan lockdown, dan dimulai dari kawasan utara yang notabene wilayah paling parah.

Di Vo, sebuah kota kecil di bagian Venezia, tes yang digelar berulang-ulang terhadap warganya membuat mereka tak lagi mencatatkan kasus infeksi. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kabar Baik di Tengah Virus Corona: 103.000 Orang di Seluruh Dunia Sembuh

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved