Berita Kriminal
Pemandu Karaoke Bandungan Ditemukan Tak Bernyawa dengan Luka Tusukan Dipastikan Bunuh Diri
Polres Semarang memastikan seorang pemandu karaoke yang ditemukan tak bernyawa di kamar indekos di kawasan Ngunut, Bandungan, Kabupaten Semarang.
Penulis: akbar hari mukti | Editor: Rival Almanaf
TRIBUNBANYUMAS.COM, UNGARAN - Polres Semarang memastikan seorang pemandu karaoke yang ditemukan tak bernyawa di kamar indekos di kawasan Ngunut, Bandungan, Kabupaten Semarang, Minggu (22/3/2020) murni bunuh diri.
Sebelum meninggal dunia, perempuan tersebut, Deri Herawati (32) warga Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat, sempat menelepon keluarganya.
Kasatreskrim Polres Semarang AKP Rifeld Constantine Baba, mengatakan, pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap 7 orang saksi terkait meninggalnya Deri Herawati di kamar kosnya.
"Pemeriksaan 6 saksi pada Senin (23/3/2020) siang, ditambah 1 saksi dari keluarga pada Senin malam."
"Dari seluruh kesimpulan bahwa yang bersangkutan, mendasari bukti keterangan saksi, hasil olah tkp, murni bunuh diri," ungkapnya, Selasa (24/3/2020).
• Spot di Purwokerto Ini Berpotensi Jadi Penyebaran Corona, Berkerumun di Sini Siap-siap Dibubarkan
• Karena Corona Bupati Banyumas Gelar Rapat Sembari Berjemur di Luar, Simak Hasil Keputusannya
• Rumah Dinas Wali Kota Semarang Jadi Ruang Isolasi PDP, Antisipasi Membludaknya Kasus Virus Corona
• PDP Corona Ditolak 4 RS, Kepala Puskesmas Kejobong Purbalingga Buat Ruang Isolasi Sementara
Dari pemeriksaan kepada tujuh saksi tersebut terungkap, bahwa sebelum melakukan bunuh diri, Deri sempat menelepon kakak kandungnya.
"Ia menelepon pukul 17.00, meminta maaf atas segala kesalahannya, dan beberapa hal yang sifatnya personal," imbuhnya.
Dari hasil olah TKP, menurut AKP Rifeld, juga tak ada indikasi keterlibatan orang lain dalam kasus ini.
Deri menggunakan sebilah pisau yang ditemukan di kamar kosnya untuk bunuh diri.
"Tambahan informasi medis dari rumah sakit, bahwa ditemukan senyawa alkohol di ludah korban."
"Korban meninggal dunia pukul 18.00 atau sejam setelah menelepon kakaknya," jelas dia.
Sebelumnya diberitakan seorang perempuan ditemukan tak bernyawa di kamar indekos di daerah Ngunut, Bandungan, Kabupaten Semarang, Minggu malam.
• Banyak Warga Berkumpul di Tempat Umum, Polres Cilacap Lakukan Patroli Social Distancing
• BREAKING NEWS: PDP Corona RSMS Purwokerto Meninggal, Pasien Positif Justru Membaik
• BREAKING NEWS: PDP Corona di RSI Harapan Anda Tegal Meninggal, Hasil Swab Belum Keluar
• Lewat Video Conference Jokowi Minta Gubernur Tidak Terapkan Lock Down dan Beberkan Alasannya
Terdapat luka di tubuh perempuan tersebut.
Kasatreskrim Polres Semarang, AKP Rifeld Constantine Baba, menjelaskan, jenazah atas nama Deti Herawati yang kesehariannya merupakan pemandu karaoke di Bandungan, ditemukan di kamar indekos pertama kali oleh pacarnya.
"Ditemukan sekitar pukul 10 malam oleh pacarnya didampingi pemilik kos. Dengan luka di tubuhnya. Langsung dari jajaran Polres Semarang menuju kos dan melakukan olah TKP pukul 00.30" jelasnya.
Dari olah TKP, menurutnya ada tiga barang bukti yang diperoleh.
Di antaranya baju korban, ponsel korban, juga ada sebilah pisau yang ditemukan di dalam kamar kosnya. (Ahm)