Liga 2 2020
Regulasi Baru Liga 2 2020, PT LIB: Tetap Dibagi Dua Grup, Namun Babak Delapan Besar Dihapus
Klasemen akhir babak pendahuluan (group stage) dari masing-masing grup berhak lolos ke babak final dengan sistem satu pertandingan (single match).
TRIBUNBANYUMAS.COM, YOGYAKARTA - Regulasi yang bakal diberlakukan dalam kompetisi Liga 2 2020 agak akan berbeda dengan musim sebelumnya.
Satu di antaranya terkait ada aturan dimana menyebutkan sistem yang bakal diberlakukan untuk menentukan tim yang bakal promosi dan degradasi.
Faktornya, menyusul PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi yang telah merilis regulasi, pembagian wilayah, dan draft jadwal kompetisi Liga 2 2020.
• Pelantikan Perangkat Desa Bertarif, Capai Rp 80 Juta, Polres Purbalingga: Sisa Uang di Laci Kades
• Pasien Asal Kaliajir Positif Corona, RSUD Margono Purwokerto Pastikan Hoaks, Ini Info Sebenarnya
Perubahan yang paling kentara adalah pada sistem kompetisi.
Dimana isinya terkait penghapusan babak 8 besar.
Di sisi lain, jatah klub yang promosi ke Liga 1 masih sama sebagaimana musim lalu yakni tiga klub.
Yakni juara Liga 2 2020 beserta peringkat 2 dan 3.
Liga 2 2020 akan dimainkan dalam 3 babak yakni babak pendahuluan (group stage).
Lalu babak play off perebutan peringkat, serta final.
Babak pendahuluan dimainkan dengan format kandang dan tandang.
Klub-klub yang menempati peringkat 1, pada klasemen akhir babak pendahuluan (group stage) dari masing-masing grup berhak lolos ke babak final dengan sistem satu pertandingan (single match).
Klub pemenang dalam pertandingan babak final Liga 2 2020 dinyatakan sebagai juara.
Sementara klub-klub yang menempati peringkat 2, pada klasemen akhir babak pendahuluan (group stage) dari masing-masing grup berhak lolos ke babak play off perebutan peringkat ke 3 yang juga digelar dengan sistem single match.
"Berdasarkan regulasi Liga 2 2020 yang sudah diterima oleh klub, memang sedikit berbeda dibanding musim sebelumnya."
"Terutama ditiadakannya babak 8 besar. Jatah promosi masih sama yakni 3 klub."
"Sedangkan klub yang terdegradasi yakni 3 klub peringkat 10, 11, dan 12 pada masing-masing grup di babak pendahuluan (group stage)," ujar media officer PSIM Yogyakarta, Ditya Fajar Rizkizha.
• PSCS Cilacap Masuk Grup Timur Liga 2, Jaya Hartono Ingin Sekali Lagi Menguji Pemain
• Hujan Lokal Siang Hingga Malam di Banjarnegara, Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini, 5 Maret 2020
Sesuai yang dilansir dari Tribunjogja.com, Rabu (4/3/2020), Ditya mengatakan, kompetisi Liga 2 musim ini akan kembali dibagi dalam dua wilayah.
Itu terkhusus untuk babak pendahuluan atau group stage.
"Dalam regulasi tersebut, juga tertera pembagian wilayah yang menempatkan PSIM Yogyakarta di wilayah barat," kata Ditya.
"Selain pembagian wilayah, dilampirkan pula draft jadwal kompetisi Liga 2 2020."
"Namun untuk kepastiannya masih menunggu pelaksanaan manajer meeting yang rencana dilaksanakan 6 Maret 2020 di Jakarta," jelasnya.
Pembagian Grup
PT Liga Indonesia Baru (LIB) juga telah merilis daftar pembagian grup untuk kompetisi liga 2 2020.
Format pembagian grup tidak mengalami perubahan dengan musim sebelumnya.
Yakni terbagi dalam dua grup, Grup Barat dan Timur.
Nah, berikut daftar lengkap pembagian grup Liga 2 2020.
Grup Barat Liga 2 2020
PSIM Yogyakarta
PSMS Medan
Semen Padang
Badak Lampung FC
PSPS Pekanbaru
Babel United FC
Sriwijaya FC
Perserang
Cilegon United FC
PSKC Cimahi
AS Abadi Tiga Naga
• Sore Bakal Hujan Lebat di Purbalingga, Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini, 5 Maret 2020
• Seharian Diguyur Hujan di Cilacap, Prakiraan Cuaca BMKG Hari Ini, 5 Maret 2020
Grup Timur Liga 2 2020
Kalteng Putra
Martapura FC
Mitra Kukar FC
Persiba Balikpapan
Putra Sinar Giri
Persigo Semeru
Sulut United FC
PSBS Biak
Persewar Waropen.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Regulasi Baru Liga 2 2020 : Tak Ada Lagi Babak 8 Besar, Ini Aturan Baru Promosi-Degradasi
• Bayi Kembar Tiga, Diketahui Eva Saat Usia Kandungan Lima Bulan, Joned Beri Nama Ketiga Anaknya Ini
• Dua TKW Terduga Suspect Virus Corona di Banyumas, Perlu Moratorium Pekerja Migran Indonesia?
• Kisah Guru SLB di Semarang, Bikin Lukisan Berbahan Limbah Tutup Botol, Sejam Bisa Hasilkan 20 Karya
• Hamil Duluan, Faktor Tingginya Permintaan Dispensasi Nikah di Cilacap