Berita Tegal
ABK Asal Tegal yang Kapalnya Ditemukan Terbalik di Karimunjawa Belum Ditemukan
Seorang anak buah kapal (ABK) asal Kota Tegal, Saeful Andrian (16) yang kapalnya ditemukan terbalik di perairan Karimunjawa belum ditemukan.
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: Rival Almanaf
TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Seorang anak buah kapal (ABK) asal Kota Tegal, Saeful Andrian (16) telah hilang selama 10 hari di Perairan Bangka.
Kapalnya kemudian ditemukan terbalik di perairan Karimunjawa.
Ia bersama 11 ABK lainnya dari KM Sampurna Jaya Jakarta, mengalami kecelakaan saat mencari cumi.
Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Tegal, Riswanto menjelaskan, kapal yang ditumpangi Saeful mengalami kecelakaan di Perairan Bangka, pada Kamis (20/2/2020).
Dari 12 ABK di KM Sampurna Jaya, enam di antaranya adalah ABK asli dari wilayah Tegal.
Lima orang yang selamat dari insiden tersebut, yaitu Sunarto (52) warga Kelurahan Slerok Kota Tegal, Nursobah (24) dan Mohamad Gunawan (18) warga Kelurahan Pesurungan Kota Tegal, Wahyu (17) warga Kelurahan Panggung Kota Tegal, dan Rizal (17) warga Desa Tegalwangi Kabupaten Tegal.
• Berkali-kali Tersangka Penabrak Ibu Hamil Ucapkan Maaf, Status Tahanan Ditangguhkan
• Seorang Pria Meninggal Saat Diwawancara Live Televisi, Sebelumnya Ia Mengeluh Soal Kehidupan
• Jelang La Liga Laga El Clasico Real Madrid vs Barcelona Berikut Link Live Streaming
• Staf dari Bintang K POP, Chungha Positif Terinfeksi Virus Corona, Begini Kondisi Solois itu Sekarang
Sementara saeful (16) warga Kelurahan Slerok Kota Tegal, belum diketahui keberadaannya.
"Mereka berangkat dari Pelabuhan Muara Angke Jakarta. Baru 23 hari di laut. Lalu pada Kamis 20 Februari, kapal mereka terbalik karena jaringnya menyangkut di kapal," kata Riswanto kepada tribunjateng.com, Minggu (1/3/2020).
Riswanto mengatakan, enam ABK lainnya itu berasal dari Cirebon Jawa Barat.
Namun kabar yang ia dapatkan, satu ABK dari Cirebon juga masih belum ditemukan sama halnya Saeful.
Setelah mendapat kabar itu, ia bersama anggota Satpol Air Polda Jateng dan PolresTegal Kota mengunjungi rumah dari masing- masing ABK.
"Saya juga turut berbelasungkawa atas ABK asal Kota Tegal yang masih belum ditemukan. Mudah- mudahan segera ditemukan," ungkapnya.
Seorang ABK Tegal yang selamat, Sunarto bercerita, kecelakaan yang menimpa KM Sampurna Jaya terjadi sekira pukul 05.00 WIB.
• Polisi Ringkus Residivis Spesialis Pembobol ATM. Beraksi 32 Kali di 5 Provinsi, Raup Rp300 Juta
• Lupa Mematikan Kompor, Seisi Rumah di Semarang Ludes Terbakar
• Debutan Jadi Penentu, Calon Juara Liga 1 Persib Bandung Tundukan Lamongan 3-0 di Laga Perdana
• Kapal Terbalik di Perairan Karimunjawa Tidak Berpenghuni, Hanya Ada Beberapa KTP Nelayan Tegal
Ketika itu semua ABK sedang sibuk bekerja.
Namum ada kesalahan kerja, jaring untuk menangkap cumi justru tersangkut di kapal.
Untung saja saat kapal terbalik, ia berhasil selamat dengan menaiki kapal yang dalam posisi tengkurap.
"Saya naik di atas kapal bersama delapan ABK yang laun. Ada yang pakai pelampung. Tapi ada juga yang tidak kelihatan atau hilang," jelasnya.
Kemudian setelah mulai terang, ia dan ABK selamat lainnya mencari bantuan dengan melambai- lambaikan kaos.
Ia bersyukur lalu ada kapal lain yang menolong.
"Alhamdulillah ada kapal lain yang nolong. Tapi masih ada dua ABK yang belum ketemu sampai saat ini. Satu Saeful dari Tegal dan satunya Iswandi dari Cirebon," ungkapnya. (fba)