Berita Banyumas

Hilang Kontak, Helikopter MI-17 Akhirnya Ditemukan, Ayah Serda Dita Ilham Tak Kuasa Menahan Sedih

Ayah dari Serda Dita Ilham Primojati salah satu kru Helikopter MI-17 yang hilang kontak di Papua tidak kuasa menahan kesedihan

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
Tribunbanyumas.com/Permata Putra Sejati
Subandi ditemani istri, orangtua dari Serda Dita Ilham salah satu kru Helikopter MI-17 yang hilang kontak di Papua saat dikunjungi oleh anggota TNI Koramil 02 Baturraden, pada Kamis (13/2/2020). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Air mata Subandi kembali menetes.

Ayah dari Serda Dita Ilham Primojati salah satu kru Helikopter MI-17 yang hilang kontak di Papua tidak kuasa menahan kesedihan.

Helikopter TNI AD yang ditumpangi anaknya tersebut hilang kontak di Papua sekitar 8 bulan yang lalu.

Oknum Guru di Banjarnegara Setubuhi Muridnya di Toilet hingga di Pinggir Jalan, Ini Pengakuannya

Kisah di Balik Penemuan Korban Pembunuhan di Sigaluh: Saat Tim Putus Asa, Terdengar Suara Memanggil

Kisah Buaya Berkalung Ban: Panji Petualang hingga Bule Matt Wright Belum Berhasil Menangkapnya

Menyayat Hati, Begini Isi Curhatan CA Korban Bullying yang Dianiaya Tiga Siswa SMP di Purworejo

 

Namun setelah kurang lebih 8 bulan tidak dapat ditemukan, Helikopter MI-17 milik TNI AD yang hilang kontak sejak 18 Juni 2019 akhirnya ditemukan.

Bangkai heli diketahui setelah adanya unggahan sebuah foto yang dilakukan netizen viral di internet.

Kodam XVII/ Cenderawasih kemudian menerjunkan tim untuk melakukan pencarian.

Setelah melakukan pencarian sesuai petunjuk dalam foto, helikopter MI-17 ditemukan dalam kondisi hancur.

Helikopter MI-17 TNI AD yang hilang kontak sejak Jumat 28 Juni 2019 itu membawa 12 penumpang.

Terdiri dari 7 kru dan 5 anggota Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Yonif 725/WRG.

Identitas tujuh kru helikopter adalah Kapten CPN Aris (pilot), Lettu CPN Ahwar (co-pilot), Kapten CPN Bambang, Serka Suriatna, Pratu Asharul, Praka Dwi Pur, dan Serda Dita Ilham.

Sedangkan lima anggota Pamtas Yonif 725/WRG yakni, Serda Ikrar Setya Nainggolan, Pratu Yanuarius Loe, Pratu Risno, Prada Sujono Kaimuddin, dan Prada Tegar Hadi Sentana.

Diketahui bahwa helikopter tersebut sebelumnya terbang ke distrik Okbibab akan lanjut di distrik Oksibil untuk melakukan pengiriman logistik kepada prajurit di pos perbatasan RI-PNG.

Mendengar berita ditemukannya Helikopter MI-17 yang hilang kontak di Papua tersebut Subandi, ayah dari Serda Dita Ilham merasa terharu.

Serda Dita Ilham adalah salah satu kru MI-17 dari skuadron 31 serbu Penerbad yang hilang kontak di Papua.

Orangtua Serda Dita Ilham yang berada di Desa Kemutug Kidul RT 08 RW 01, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas kembali ramai di kunjungi tamu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved