Kisah Maryati yang Kehilangan Motor saat CFD Kali Pertama Digelar di Purbalingga
nasib apes dialami oleh seorang warga, maryati (30), motor miliknya hilang saat gelaran cfd untuk pertama kalinya di purbalingga.
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: yayan isro roziki
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Ada nestapa yang dialami warga Purbalingga dibalik gebyar-meriahnya gelaran perdana car free day (CFD) di Kota Perwira.
Adalah Maryati (30) warga Kaligondang, yang mengalami nasib apes saat mengikuti semarak gealran CFD yang kali pertama diselenggarakan Pemkab Purbalingga.
Motor Honda Honda Vario 150 warna hitam miliknya, dengan nomor polisi R 6239 ZV, raib digondol maling saat diparkirkan di sekitar zona madhang - zona dodolan, yang berada di Gang Mayong.
Seorang saksi, Agus, menuturkan awalnya motor yang hilang tersebut diparkirkan di depan kantor pemasaran sebuah komplek perumahan. Pemilik motor saat itu sedang berada di kegiatan Car Free Day.
• FOTO-FOTO: Banjir Merendam Kebangkerep Kabupaten Pekalongan. Sempat Lumpuhkan Aktivitas Warga
• Heboh! Pasien RSUD di Jambi Suspect Virus Corono. Baru Pulang dari Wuhan China
• DPMPTSP Jateng Yakin Target Investasi Rp70 Triliun pada 2020 Dapat Tercapai
• Video Monumen Tempat Lahir Panglima Besar Jenderal Soedirman
"Saya tadi lagi kulakan mi tadi dapat informasi ada motor hilang. Saya tidak tahu persis kuncinya ketinggalan atau tidak, pemiliknya ke tempat acara," tutur dia, Minggu (26/1/2020).
Ia menuturkan hilangnya motor diperkirakan saat kegiatan CFD masih berlangsung. Saat itu kondisi sangat ramai pengunjung, maupun pedagang yang bersiap berkemas, hendak pulang.
"Intinya sebelum bubaran atau selesai, kejadiannya sebelum pukul 09.00. Motor yang dicuri Honda Vario 150," tutur dia.
Kasat Reskrim Polres Purbalingga, AKP Willy Budiyanto, membenarkan adanya pencurian motor saat pelaksanaan CFD. Hasil laporan pencurian motor diketahui pukul 08.30.
• Video Pentas Barongsai Putra Mandiri Di Dalam Kolam Renang
"Pencurian sepeda motor bertempat di tepi Jalan Serma Jumiran Kelurahan Purbalingga Kulon, Kecamatan/Kabupaten Purbalingga," tutur dia.
Willy menuturkan korban pencurian bernama Maryati (30) warga Kaligondang. Kejadian bermula ketika korban bersama kerabatnya Intan Rahmawati, datang mengikuti senam di kegiatan CFD.
Korban memarkirkan sepeda motornya di sekitar Gang Mayong. "Setelah sepeda motor terparkir, korban bersama Intan Rahmawati langsung mengikuti kegiatan olahraga senam bersama," tutur dia.
Lanjut Willy, korban kembali ketempat parkir ingin menaruh selendang di dalam jok motornya. Namun setelah memasukan selendang, korban lupa mencabut kunci motornya.
• Resmi! Ada Omah Sastra Ahmad Tohari di Agro Karang Pangiyongan. Geliatkan Seni-Budaya Banyumasan
"Hingga kegiatan olahraga senam bersama selesai korban menuju ke sepeda motor miliknya. Akan tetapi korban tidak mendapati sepeda motor miliknya di tempat semula," tuturnya.
Lebih lanjut, korban menanyakan keberadaan motornya kepada petugas parkir yang pada saat itu barada di lokasi. Namun petugas parkir tersebut tidak mengetahui pelaku yang mencuri sepeda motor itu.
"Selanjutnya korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Purbalingga," kata Willy.
Willy menuturkan sejumlah saksi telah diperiksa oleh kepolisian. Pihaknya juga telah memeriatahkan agar memeriksa lebih intensif petugas yang menjaga di area tersebut.
• Kisah Mbah Kartasun Berjualan Meja di Usia 89 Tahun, Sering Dikira Pengemis dan Selalu Bawa UUD 45
• Warga Antuasias Sambut CFD Perdana Purbalingga, Ingin Ada Setiap Minggu. Ini Foto-fotonya
• Rekomendasi Film Komedi Indonesia Tayang Minggu Ini, Ada Tora Sudiro dan Gary Iskak
• Kesimpangsiuran Informasi Keberadaan Harun Masiku, Ombudsman Panggil Yasonna Laoly
"Tadi sudah saya peritntahkan untuk memeriksa petuga parkirnya lebih intensif," ujarnya.
Ia mengimbau agar masyarakat lebih berhati lagi jika memakirkan kendaraanya. Masyarakat diminta jangan meninggalkan kunci di kendaraan.
"Saya berpesan ke masyarakat jika ada yang mengetahui keberadaan motor Honda Vario 150cc warna hitam dengan nomor polisi R 6239 ZV milik korban bisa mengkonfirmasikan ke kepolisian terdekat," tukasnya. (rtp)