Cerita Kazuko, Tinggal dengan 31 Pria di Pulau Terpencil, Awalnya Seperti Ratu, tapi Berakhir Tragis
Bukan karena penampilannya, tetapi karena julukannya Ratu Pulau Anatahan yang membuat orang-orang penasaran dengan kisahnya
Kazuko yang mendengar kabar itu segera melarikan diri, dan diselamatkan oleh militer AS, setelah beberapa minggu dia dikembalikan ke Jepang.
Sampai di sana dia menjadi selebritas karena kisahnya sebagai "Ratu Pulau Anatahan" yang hidup bersama 31 pria.
Ketika masyarakat sudah mulai melupakan Kazuko di meninggalkan Tokyo dan kembali ke kota asalnya Oninawa.
Tanpa diduga dia bertemu dengan suaminya Shoichi di masa lalu, ternyata Shoichi masih hidup tetapi karena perang dia tidak bisa kembali ke istrinya.
Setelah lebih satu dekade terpisah, pasangan itu kembali bersatu dan tinggal bersama.
Sedangkan 20 prajurit yang masih tersisa tetap bercokol di Pulau Anatahan selama 1 tahun, sejak Kazuko pergi, mereka tak percaya perang telah berakhir.

Para prajurit akhirnya menyerah dan minta dikembalikan ke daerah asalnya.
Namun, tahun 1951 ketika Amerika mengirim foto kerabat mereka, tentara itu memutuskan ingin kembali dan meninggalkan pulau itu.
Salah satu tentara bernama Junji Inoue bercerita tentang saat dia tinggal bersama Kazuko di pulau itu, di mana 11 pria tewas karena memperebutkan cintanya.
Ini adalah sesuatu yang tidak pernah diceritakan Kazuko.
Adapun prajurit yang tersisa, mereka telah menderita banyak kerugian saat tinggal di pulau-pulau terpencil selama bertahun-tahun.
Mereka tidak tahu apa-apa tentang masyarakat, banyak dari mereka memiliki istri dan anak-anak yang menikah lagi karena mereka pikir suami mereka meninggal dalam pertempuran.